Ratusan pengemudi truk yang tergabung dalam Paguyuban Supir Truck Kebumen (PSTK) menggelar audiensi pada Jumat (20/6/2025) di Kabupaten Kebumen untuk menyuarakan penolakan terhadap Undang-Undang Over Dimension Over Loading (ODOL). Aksi ini mendapatkan apresiasi dari Kapolres Kebumen, AKBP Eka Baasith Syamsuri, atas kelancaran dan ketertiban yang terjaga selama kegiatan berlangsung.

AKBP Eka Baasith Syamsuri, melalui keterangan resminya pada Sabtu (21/6/2025), menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para peserta audiensi yang telah menunjukkan kedewasaan dalam menyampaikan aspirasi. "Alhamdulillah, audiensi berjalan dengan aman dan tertib. Kami mengapresiasi rekan-rekan dari Paguyuban Supir Truck Kebumen yang mampu menjaga suasana kondusif dan damai," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres menekankan pentingnya kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas bagi seluruh pengguna jalan. Ia mengingatkan bahwa jalan raya adalah fasilitas publik yang harus digunakan dengan saling menghormati dan bertanggung jawab.

Beberapa perwakilan sopir menyampaikan keluhan mengenai dampak penerapan aturan ODOL yang dinilai memberatkan dan mengurangi potensi pendapatan mereka. Menanggapi hal ini, Kapolres mengajak para sopir untuk tidak mengambil risiko dengan melanggar aturan demi mengejar keuntungan semata. Ia menekankan bahwa keselamatan adalah prioritas utama.

"Rezeki sudah ada yang mengatur. Jangan gadaikan keselamatan dengan melanggar aturan. Keluarga menanti di rumah, jadi mari kita utamakan keselamatan dalam mencari nafkah," imbau Kapolres. Ia juga menambahkan bahwa hingga saat ini, Polda Jawa Tengah belum memberlakukan tindakan hukum terkait regulasi ODOL terhadap para sopir.

Meski demikian, Kapolres tetap mengingatkan para sopir untuk memperhatikan batasan muatan sesuai dengan kapasitas kendaraan masing-masing. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas yang dapat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

"Keselamatan pribadi dan pengguna jalan lainnya harus menjadi prioritas utama. Jangan sampai demi keuntungan sesaat, kita justru mengorbankan nyawa," tegas AKBP Eka, menekankan kembali pentingnya keselamatan di jalan raya.

Berikut adalah poin-poin penting yang disampaikan Kapolres dalam audiensi tersebut:

• Apresiasi atas ketertiban audiensi.
• Imbauan untuk mematuhi peraturan lalu lintas.
• Pentingnya mengutamakan keselamatan.
• Peringatan untuk tidak melanggar aturan ODOL demi keuntungan sesaat.
• Informasi mengenai belum adanya penindakan hukum terkait ODOL di wilayah Polda Jateng.
• Penekanan pada pentingnya memperhatikan batasan muatan kendaraan.