DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jawa Timur mengambil langkah strategis dengan mengalihkan dukungan dari Joko Widodo (Jokowi) dalam Pemilu Raya. Keputusan ini diambil untuk memberikan dukungan penuh kepada Kaesang Pangarep sebagai calon Ketua Umum PSI periode 2025-2030. Kepastian ini menandai perubahan signifikan dalam peta politik internal partai.

Ketua PSI Jawa Timur, Bagus Panuntun, menyatakan bahwa keputusan ini merupakan hasil diskusi mendalam dengan para kader di seluruh Jawa Timur. "DPW PSI Jawa Timur telah mencapai kesepakatan untuk mendukung Kaesang dalam Pemilu Raya," ujarnya pada hari Sabtu, 21 Juni 2025. Keyakinan akan kemampuan Kaesang untuk membawa PSI menuju Senayan menjadi faktor utama dalam keputusan ini.

Bagus Panuntun, yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Madiun, menegaskan bahwa PSI didominasi oleh kader-kader muda. Oleh karena itu, menurutnya, sangatlah wajar jika kepemimpinan partai ke depan dipegang oleh figur muda yang memiliki visi dan semangat yang sejalan dengan aspirasi generasi muda. Kaesang dinilai memiliki kriteria tersebut dan dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin PSI menuju era baru.

Lebih lanjut, Bagus mengungkapkan bahwa Kaesang memiliki komitmen yang kuat untuk membesarkan PSI. Komitmen ini menjadi daya tarik utama bagi DPW PSI Jawa Timur untuk memberikan dukungan penuh. Mereka meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Kaesang, PSI akan mampu meraih kursi di parlemen pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2029.

"Setelah berdiskusi dengan para pengurus di tingkat DPD kota dan kabupaten, kami melihat bahwa Mas Kaesang memiliki semangat yang luar biasa untuk membesarkan partai. Beliau adalah sosok muda yang memiliki komitmen yang kuat," tandas Bagus. Pernyataan ini menegaskan bahwa dukungan DPW PSI Jawa Timur kepada Kaesang bukan hanya sekadar formalitas, tetapi didasari oleh keyakinan yang mendalam akan potensi dan kemampuan Kaesang dalam memimpin PSI menuju kesuksesan di masa depan.