Kaesang Kembali Mencalonkan Diri Sebagai Ketua Umum PSI: Fokus Tuntaskan Agenda Partai Menuju 2029

Kaesang Pangarep kembali meramaikan bursa calon ketua umum (caketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk periode mendatang. Keputusan ini didasari oleh keinginan untuk menuntaskan berbagai agenda penting yang masih bergulir di internal partai.

"Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Kami sedang melakukan restrukturisasi menyeluruh di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), hingga Dewan Pimpinan Daerah (DPD)," ungkap Kaesang usai melakukan pendaftaran di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Sabtu (21/6/2025).

Kaesang menegaskan komitmennya untuk membawa PSI meraih hasil yang lebih signifikan pada Pemilu 2029 mendatang. Ia berambisi mengantarkan PSI menembus ambang batas parlemen dan memiliki perwakilan di Senayan.

"Saya merasa terpanggil untuk menyelesaikan semua pekerjaan yang tertunda dan membawa PSI menuju era yang lebih gemilang di tahun 2029," imbuhnya.

Sebagai konsekuensi dari pencalonan ini, Kaesang mengajukan cuti dari jabatannya sebagai ketua umum PSI. Keputusan mengenai siapa yang akan menjadi pelaksana harian (Plh) ketua umum selama masa cutinya diserahkan sepenuhnya kepada Dewan Pembina partai.

"Mengenai penunjukan Plh, kami akan menyerahkan sepenuhnya kepada Dewan Pembina. Mekanisme ini berbeda dengan pemilihan di tingkat DPC," jelas Kaesang.

Dalam kesempatan yang sama, Kaesang juga menyinggung mengenai persaingan dalam bursa caketum PSI. Ia secara khusus mewaspadai salah satu kader PSI, Ronald A Sinaga, yang juga turut mendaftarkan diri.

"Saya tidak bisa meremehkan Bro Ron. Beliau adalah salah satu kandidat yang patut diperhitungkan," ujar Kaesang.

Kaesang mengakui bahwa pergerakan Ronald A Sinaga terbilang "sunyi", namun ia berhasil mendapatkan dukungan signifikan dari DPW dalam waktu singkat. Hal ini menjadi indikasi bahwa Ronald A Sinaga memiliki potensi yang tidak bisa diabaikan.

"Pergerakan beliau sangat tersembunyi. Saya tidak menyangka beliau bisa mendapatkan rekomendasi dari DPW secepat ini. Ini menunjukkan bahwa beliau adalah sosok yang patut diwaspadai," tambahnya.

Selain Ronald A Sinaga, Kaesang juga mendengar informasi mengenai potensi munculnya kandidat lain dalam bursa caketum PSI. Pendaftaran caketum PSI sendiri masih dibuka hingga tanggal 23 Juni.

"Saya mendengar masih ada beberapa nama lagi yang berminat untuk mendaftar. Masih ada waktu dua hari lagi sebelum pendaftaran ditutup," katanya.

Andy Budiman, Ketua Steering Committee (SC) Kongres PSI, mengungkapkan bahwa Kaesang telah berhasil mengumpulkan dukungan dari 10 DPW dan 75 DPD. Jumlah ini telah melampaui persyaratan minimal untuk mendaftar sebagai caketum PSI, yaitu dukungan dari 5 DPW dan 20 DPD.

"Kaesang telah memenuhi syarat minimal dengan dukungan yang signifikan. Ini menunjukkan kepercayaan yang besar dari kader PSI di seluruh Indonesia," kata Andy Budiman.

Andy Budiman juga mengapresiasi langkah Kaesang untuk mengambil cuti dari jabatan ketua umum. Menurutnya, cuti ini merupakan bentuk tanggung jawab etis agar tidak terjadi konflik kepentingan selama proses pemilihan caketum berlangsung.

"Cuti ini menunjukkan komitmen Kaesang untuk menjaga integritas dan netralitas dalam proses pemilihan. Ini adalah langkah yang sangat kami hargai," pungkasnya.