Blue Bird Investasi Rp 250 Miliar untuk Infrastruktur Transportasi Ramah Lingkungan di IKN

Blue Bird Bangun Ekosistem Transportasi Berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara

PT Blue Bird Tbk (Blue Bird) resmi menanamkan investasi signifikan senilai Rp 250 miliar dalam pembangunan infrastruktur transportasi berkelanjutan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Komitmen ini diwujudkan melalui pembangunan fasilitas terpadu yang mencakup berbagai moda transportasi ramah lingkungan, sekaligus menegaskan peran perusahaan dalam mendukung visi IKN sebagai kota masa depan yang hijau. Peresmian investasi ini dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo bersama Direktur Utama Blue Bird, Adrianto Djokosoetono, pada tanggal 21 Desember 2023. Investasi tersebut, menurut Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, akan diimplementasikan secara bertahap, dengan dimulainya pembangunan pada tahun 2025.

Proyek ambisius ini tak hanya sebatas pembangunan Park and Ride di Wilayah Perencanaan (WP) 1 IKN. Blue Bird turut menyediakan beragam fasilitas pendukung mobilitas warga, meliputi:

  • Armada Bus Listrik Perkotaan: Sebanyak 40 unit bus listrik akan melayani transportasi publik di dalam IKN, menyediakan aksesibilitas yang efisien dan ramah lingkungan.
  • Armada Taksi Listrik: 100 unit taksi listrik akan melengkapi pilihan transportasi individu yang nyaman dan berkelanjutan.
  • Armada Mobil Rental Listrik: 50 unit mobil listrik disewakan untuk memenuhi kebutuhan mobilitas sementara warga dan pengunjung IKN.
  • Armada Bus Antar Kota: 10 unit bus listrik akan menghubungkan IKN dengan Balikpapan, mendukung konektivitas antar wilayah.
  • Jaringan Halte dan Transfer Point: 53 halte terintegrasi dan satu titik transfer point akan memudahkan perpindahan antar moda transportasi.
  • Depo dan Charging Point: Fasilitas ini memastikan kelancaran operasional armada listrik dengan tersedianya lokasi pengisian daya yang memadai.

Seluruh infrastruktur dan layanan ini akan dikelola secara terintegrasi dengan memanfaatkan teknologi pintar, guna meningkatkan efisiensi dan kenyamanan pengguna. Integrasi teknologi ini diharapkan mampu menghasilkan sistem transportasi yang responsif dan andal. Langkah Blue Bird ini menjadi contoh nyata bagi sektor swasta dalam berkontribusi aktif pada pembangunan berkelanjutan, khususnya di IKN. Dengan tersedianya pilihan transportasi ramah lingkungan yang terintegrasi, diharapkan dapat mengurangi kemacetan, polusi udara, dan emisi karbon di IKN, sekaligus menciptakan lingkungan hidup yang lebih sehat dan nyaman bagi seluruh warga.

Kehadiran Park and Ride dan sistem transportasi terintegrasi ini merupakan tonggak penting dalam mewujudkan IKN sebagai kota pintar dan berkelanjutan. Langkah ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mendorong penggunaan transportasi publik yang ramah lingkungan dan mengurangi ketergantungan terhadap kendaraan pribadi. Dengan dukungan dari sektor swasta seperti Blue Bird, pembangunan IKN menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan menjadi semakin realistis dan terwujud.