Tragedi Pantai Pancer: Dua Wisatawan Ditemukan Meninggal, Pencarian Satu Korban Lain Dilanjutkan

Duka menyelimuti Pantai Pancer Door, Pacitan, Jawa Timur, setelah dua wisatawan asal Mojokerto ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Penemuan ini menjadi babak baru dalam operasi pencarian yang intensif, menyusul insiden terseret arusnya empat wisatawan pada Jumat (20/6/2025).

Tim SAR gabungan berhasil menemukan jenazah Asna Amalia At Tazkiah sekitar pukul 11.45 WIB, tak jauh dari lokasi awal dilaporkan hilang. Selang beberapa jam, tepatnya pukul 16.00 WIB, jenazah Aisyah Ariifatul Khoir juga ditemukan mengapung di sekitar area tersebut. Keduanya segera dievakuasi dan dibawa ke Pondok Pesantren Tremas untuk proses pemulasaran sebelum dipulangkan ke Mojokerto.

Radite Suryo Anggono, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan, menyampaikan bahwa operasi pencarian terus dilakukan secara maksimal untuk menemukan satu korban yang masih hilang, Aminah Nayyifatul Mardliyah. Tim SAR dibagi menjadi dua kelompok, satu menyisir permukaan air dengan perahu karet, sementara tim lain melakukan penyelaman di sekitar muara Sungai Grindulu, yang menjadi titik awal kejadian.

Insiden bermula ketika empat wisatawan dari Desa Kedungmaling, Mojokerto, terseret arus di muara Sungai Grindulu, Pantai Pancer Door. Satu orang ditemukan meninggal dunia pada hari kejadian, sementara tiga lainnya dinyatakan hilang dan memicu operasi pencarian skala besar. Upaya pencarian akan terus diintensifkan hingga seluruh korban ditemukan.