Seleksi Ketat Atlet SEA Games 2025: KOI Tekankan Efisiensi dan Prestasi Maksimal

Seleksi Ketat Atlet SEA Games 2025: KOI Tekankan Efisiensi dan Prestasi Maksimal

Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menyatakan dukungan penuh terhadap penerapan seleksi ketat bagi atlet yang akan berlaga di SEA Games 2025 di Bangkok, Thailand. Langkah ini diambil sebagai upaya memaksimalkan pencapaian prestasi Indonesia di tengah kebijakan efisiensi anggaran pemerintah. Hal ini sejalan dengan pernyataan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang menekankan fokus pada cabang olahraga (cabor) prioritas dan menghindari pemborosan anggaran pada ajang multievent ini.

Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari, menegaskan pentingnya strategi seleksi yang ketat untuk memastikan hanya atlet-atlet berpotensi tinggi yang mewakili Indonesia. "Ajang multievent seperti SEA Games harus dimanfaatkan secara optimal untuk meraih prestasi terbaik," ujar Okto dalam wawancara di Jakarta, Selasa (11/3/2025). "Ini bukan ajang foya-foya, sehingga seleksi yang ketat menjadi keharusan." Okto menambahkan bahwa setiap atlet yang dibiayai negara untuk berlaga di SEA Games diharapkan memiliki peluang nyata untuk meraih medali, baik emas, perak, maupun perunggu. Meskipun ia belum merinci kriteria seleksi detail, Okto optimis bahwa atlet yang terpilih akan mampu memberikan performa terbaik.

Lebih lanjut, Okto menekankan pentingnya sinergi dan kesamaan visi antara KOI, Kemenpora, dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat dalam menyukseskan persiapan atlet menuju SEA Games 2025. "Kita harus satu suara," tegasnya. "Jangan sampai ada perbedaan strategi dari masing-masing lembaga karena tujuan kita sama, yaitu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional." Okto juga mengingatkan pentingnya penggunaan anggaran yang efektif dan efisien, mengingat besarnya biaya yang dibutuhkan untuk membiayai partisipasi atlet dalam ajang sebesar SEA Games.

SEA Games 2025 sendiri akan mempertandingkan 50 cabang olahraga dan 3 cabang olahraga eksibisi, dengan total 569 nomor pertandingan dari 105 disiplin. Pertandingan akan diselenggarakan di tiga provinsi di Thailand, yaitu Bangkok, Chonburi, dan Songkhla, pada 9-20 Desember 2025. Dengan seleksi ketat yang diterapkan, KOI berharap dapat mengirimkan kontingen atlet terbaik yang mampu bersaing secara maksimal dan mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional.

Poin-poin penting:

  • KOI mendukung seleksi ketat atlet SEA Games 2025 untuk memaksimalkan prestasi dan efisiensi anggaran.
  • Kemenpora juga fokus pada cabor prioritas dan efisiensi anggaran.
  • Ketua Umum KOI menekankan pentingnya seleksi yang ketat dan peluang medali bagi setiap atlet yang dikirim.
  • Pentingnya sinergi antara KOI, Kemenpora, dan KONI Pusat untuk kesuksesan SEA Games 2025.
  • SEA Games 2025 akan diselenggarakan di Bangkok, Thailand pada 9-20 Desember 2025 dengan 50 cabor dan 3 cabor eksibisi.