Skuad Garuda Siap Tempur di Sydney: Persiapan Matang Hadapi Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tim Nasional Indonesia bersiap menghadapi laga krusial melawan Australia dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah merilis rencana detail persiapan tim, termasuk jadwal berkumpulnya para pemain di Sydney, Australia. Para pemain akan mulai berdatangan secara bertahap, dimulai dengan keberangkatan pemain lokal dan staf pelatih pada Minggu, 16 Maret 2025. Keputusan ini diambil setelah rangkaian persiapan yang matang, termasuk pertemuan Kluivert dengan Penasihat Teknis Jordi Cruyff di Jakarta.

Kluivert menjelaskan bahwa para pemain lokal akan bergabung langsung di Sydney. Sementara itu, pemain diaspora Timnas Indonesia yang tersebar di 11 negara, mulai dari Amerika Serikat hingga Jepang, akan tiba dalam dua gelombang. Gelombang pertama dijadwalkan tiba pada Senin, 17 Maret, dan gelombang kedua menyusul pada Selasa, 18 Maret. Strategi ini mempertimbangkan jadwal pertandingan klub masing-masing pemain dan waktu tempuh perjalanan internasional. Para pemain Liga 1 Indonesia, misalnya, akan menyelesaikan pertandingan terakhir mereka pada Rabu, 12 Maret, sebelum bergabung dengan skuad Garuda. Klub terakhir yang bertanding adalah Persebaya, dengan Ernando Ari sebagai kipernya, yang akan menghadapi PSIS Semarang pada Rabu malam. Hal ini memastikan agar para pemain memiliki waktu istirahat yang cukup sebelum bertolak ke Sydney.

Skuad Garuda yang dipanggil untuk menghadapi Australia dan Bahrain berjumlah 27 pemain. Sembilan pemain berasal dari Liga 1 Indonesia, sementara sisanya merupakan pemain diaspora yang berkarir di luar negeri. Menariknya, terdapat dua pemain baru yang akan memperkuat barisan Timnas, yaitu Septian Bagaskara dari Dewa United dan Ole Romeny dari Oxford United. Kehadiran mereka diharapkan dapat menambah daya gedor dan kekuatan tim. Selain itu, PSSI masih menunggu proses perpindahan federasi tiga pemain naturalisasi, yaitu Joey Pelupessy, Dean James, dan Emil Audero, yang diharapkan rampung paling lambat tanggal 13 Maret sesuai tenggat waktu FIFA. Ketiga pemain ini akan menjadi tambahan kekuatan yang signifikan bagi Timnas Indonesia.

Setelah pertandingan melawan Australia di Sydney pada 20 Maret, Timnas Indonesia akan menghadapi Bahrain di Jakarta pada 25 Maret. Patrick Kluivert menargetkan empat poin dari dua pertandingan ini sebagai modal penting untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026. Saat ini, Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen sementara, dan raihan poin maksimal dalam dua laga ini akan menjadi langkah penting untuk memperbaiki posisi dan mendekati zona kualifikasi.

Berikut daftar pemain yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia:

Kiper: * Nadeo Argawinata (Borneo FC) * Maarten Paes (FC Dallas/Amerika Serikat) * Ernando Ari (Persebaya)

Bek: * Jay Idzes (Venezia/Italia) * Jordi Amat (JDT/Malaysia) * Nathan Tjoe-A-On (Swansea City/Inggris) * Mees Hilgers (FC Twente/Belanda) * Rizky Ridho (Persija) * Muhammad Ferarri (Persija) * Justin Hubner (Wolves U-21/Inggris) * Calvin Verdonk (NEC Nijmegen/Belanda) * Pratama Arhan (Bangkok United/Thailand) * Shayne Pattynama (KAS Eupen/Belgia) * Sandy Walsh (Yokohama F Marinos/Jepang) * Kevin Diks (Copenhagen/Denmark) * Eliano Reijnders (PEC Zwole/Belanda)

Gelandang: * Thom Haye (Almere City/Belanda) * Ivar Jenner (FC Utrecht/Belanda) * Ricky Kambuaya (Dewa United) * Egy Maulana (Dewa United) * Marselino Ferdinan (Oxford United/Inggris)

Depan: * Ole Romeny (Oxford United/Inggris) * Ragnar Oratmangoen (FCV Dender/Belgia) * Septian Bagaskara (Dewa United) * Rafael Struick (Brisbane Roar/Australia) * Hokky Caraka (PSS) * Ramadhan Sananta (Persis Solo)