Daihatsu Cetak Kinerja Positif di Awal Tahun 2025

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menorehkan prestasi gemilang pada awal tahun 2025. Data penjualan ritel Daihatsu periode Januari-Februari mencapai angka yang signifikan, yaitu 23.806 unit. Pencapaian ini menempatkan Daihatsu pada posisi yang kuat di pasar otomotif nasional, dengan pangsa pasar sebesar 17,8 persen dari total penjualan ritel nasional yang mencapai sekitar 133.000 unit selama periode yang sama. Keberhasilan ini menunjukkan daya tahan dan daya tarik produk Daihatsu di tengah persaingan industri otomotif yang dinamis.

Tiga Model Andalan Menjadi Penggerak Utama Penjualan

Keberhasilan penjualan Daihatsu di awal tahun 2025 tidak terlepas dari kontribusi signifikan tiga model andalannya. Daihatsu Sigra, sebagai mobil LCGC MPV, menjadi tulang punggung penjualan dengan kontribusi terbesar, mencapai 7.368 unit atau sekitar 31 persen dari total penjualan. Posisi kedua ditempati oleh Daihatsu Gran Max Pick Up, kendaraan komersial yang laris manis di pasaran dengan penjualan sebanyak 6.547 unit atau 28 persen dari total penjualan. Daihatsu Terios juga memberikan sumbangan yang berarti dengan penjualan 2.681 unit, berkontribusi sekitar 11 persen terhadap total penjualan.

Strategi Pemasaran dan Promosi Lebaran Mendukung Penjualan

Tri Mulyono, Marketing and Customer Relations Division Head PT Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation, menyatakan rasa syukur atas kinerja positif Daihatsu hingga Februari 2025. Ia menekankan komitmen perusahaan untuk terus memberikan penawaran dan layanan terbaik kepada pelanggan. Momentum menjelang Lebaran pun dimanfaatkan secara optimal melalui berbagai program promosi menarik. Program DAIFIT (Daihatsu Idul Fitri), yang berlangsung dari 1 Februari hingga 30 April 2025, misalnya, menawarkan kesempatan memenangkan hadiah umroh bagi sembilan pembeli beruntung.

Selain program penjualan, Daihatsu juga menghadirkan Promo Service THR (Tebar Hemat Ramadhan) pada periode 1-20 Maret 2025. Program ini memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk melakukan servis kendaraan agar perjalanan mudik Lebaran tetap aman dan nyaman. Bahkan, pelanggan mobil bekas Daihatsu pun tak luput dari perhatian melalui promo Sehati (Second Hand Activation), yang bertujuan untuk menjaga agar kendaraan tetap prima.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, kinerja Daihatsu di awal tahun 2025 menunjukkan tren positif dan optimistis. Kombinasi model yang tepat, strategi pemasaran yang efektif, dan layanan purna jual yang prima menjadi kunci kesuksesan perusahaan. Dengan mempertahankan momentum ini dan tetap berinovasi, Daihatsu diperkirakan akan mempertahankan posisinya sebagai salah satu pemain utama di pasar otomotif nasional.