Jaringan Penyelundupan Senjata ke KKB Papua Terbongkar, Tujuh Tersangka Ditangkap

Jaringan Penyelundupan Senjata ke KKB Papua Terbongkar, Tujuh Tersangka Ditangkap

Kepolisian berhasil mengungkap jaringan penyelundupan senjata api (senpi) dan amunisi ilegal yang diduga ditujukan untuk Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Operasi gabungan yang melibatkan Polda Papua, Polda Jawa Timur, Polda DIY, dan Polda Papua Barat ini membuahkan hasil signifikan dengan penangkapan tujuh tersangka dan penyitaan sejumlah besar senjata dan amunisi. Pengungkapan kasus ini bermula dari penangkapan Yuni Enumbi di Kabupaten Keerom, Papua, pada tanggal 6 Maret 2025. Yuni Enumbi saat itu kedapatan membawa enam pucuk senpi dan 882 butir peluru dalam sebuah mobil yang tengah menuju Wamena.

Dari penangkapan Yuni Enumbi, rangkaian penyelidikan dan pengembangan kasus pun dilakukan. Kerja sama antar-kepolisian daerah berhasil membongkar jaringan yang terbentang luas. Pada tahap selanjutnya, Teguh Wiyono ditangkap di Bojonegoro, Jawa Timur. Dari tangan tersangka ini, polisi mengamankan lima senpi, 982 butir amunisi, peralatan perakit senjata, dan sebuah mobil pikap yang diduga digunakan untuk mengangkut barang bukti. Pengembangan lebih lanjut mengarah pada penangkapan Adi Pamungkas di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, pada 8 Maret 2025. Pencarian di lokasi penangkapan menemukan dua senpi, 1.447 butir amunisi, dan komponen senjata rakitan yang disembunyikan dalam sebuah bunker yang tersembunyi dan terlindungi dengan semen dan keramik.

Petunjuk dari Adi Pamungkas kemudian mengarah ke jaringan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Edi Pamungkas, tersangka lain dalam jaringan ini, berhasil ditangkap di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Dari penangkapan ini, polisi mengamankan empat senpi dan 262 butir amunisi. Kapolda Papua, Irjen Pol. Patrige Petrus Rudolf Renwarin, dalam konferensi persnya menyatakan bahwa keberhasilan pengungkapan kasus ini merupakan hasil kerja keras dan koordinasi yang solid antar-satuan kepolisian. Total, operasi ini berhasil mengamankan 17 pucuk senpi dan 3.573 butir amunisi. Proses hukum terhadap para tersangka kini tengah berlangsung, dan penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan untuk memastikan tidak ada tersangka lain yang terlibat dalam jaringan penyelundupan senjata api ini.

Berikut rincian barang bukti yang berhasil disita:

  • Dari Yuni Enumbi: 6 senpi dan 882 butir amunisi
  • Dari Teguh Wiyono: 5 senpi, 982 butir amunisi, peralatan perakit senjata, dan 1 mobil pikap
  • Dari Adi Pamungkas: 2 senpi, 1.447 butir amunisi, dan komponen senjata rakitan
  • Dari Edi Pamungkas: 4 senpi dan 262 butir amunisi

Total barang bukti yang berhasil diamankan: 17 senpi dan 3.573 butir amunisi.

Pengungkapan kasus ini menjadi bukti keseriusan aparat penegak hukum dalam memberantas peredaran senjata ilegal dan melindungi keamanan negara. Keberhasilan ini juga menegaskan pentingnya kolaborasi antar-instansi dalam menghadapi kejahatan transnasional yang terorganisir.