Jasa Marga Siapkan Ruas Tol Fungsional untuk Kelancaran Mudik Lebaran 2025

PT Jasa Marga mengumumkan kesiapan sejumlah ruas tol fungsional untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan perjalanan masyarakat selama periode mudik berlangsung aman dan nyaman. Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, menyatakan beberapa ruas tol akan beroperasi secara fungsional tanpa dikenakan tarif, meskipun secara teknis sudah siap beroperasi secara komersial. Keputusan untuk mengoperasikannya secara fungsional ini didasarkan pada pertimbangan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas selama puncak mudik.

Salah satu ruas tol yang akan beroperasi secara fungsional adalah Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo. Segmen Klaten-Prambanan sepanjang 8,5 kilometer akan dibuka untuk umum tanpa biaya. Selain itu, Jasa Marga juga tengah mempercepat penyelesaian Segmen Prambanan-Purwomartani sepanjang 6,78 kilometer yang juga direncanakan untuk beroperasi secara fungsional. Lebih lanjut, Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, khususnya segmen Sadang-Bojongmangu sepanjang 31,25 kilometer, akan difungsikan secara situasional untuk arus balik dari Bandung menuju Jakarta, sesuai dengan diskresi yang diberikan oleh pihak kepolisian. Pengoperasian situasional ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas dan mengarahkan arus kendaraan secara efektif.

Tidak hanya itu, ruas Tol Probolinggo-Banyuwangi Segmen Gending-Paiton sepanjang 23,47 kilometer juga akan beroperasi secara fungsional dan tanpa tarif. Subakti Syukur menegaskan bahwa semua ruas tol fungsional tersebut tidak akan dikenakan biaya, meskipun beberapa di antaranya sudah siap secara teknis untuk beroperasi secara komersial. Koordinasi intensif dengan pihak kepolisian akan terus dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama operasional fungsional tersebut. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari komitmen Jasa Marga untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya selama periode mudik Lebaran.

Berikut rincian ruas tol fungsional yang akan beroperasi:

• Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Segmen Klaten-Prambanan: 8,5 km)
• Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo (Segmen Prambanan-Purwomartani: 6,78 km)
• Tol Jakarta-Cikampek II Selatan (Segmen Sadang-Bojongmangu: 31,25 km - situasional)
• Tol Probolinggo-Banyuwangi (Segmen Gending-Paiton: 23,47 km)

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono telah melakukan peninjauan jalur mudik Lebaran 2025 rute Jakarta-Jawa Tengah. Peninjauan meliputi Jalan Tol Trans Jawa, jalur arteri, hingga kawasan Magelang. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kondisi jalan aman dan lancar, serta mengecek titik rawan kecelakaan dan potensi kepadatan. Dalam peninjauan tersebut, juga dilakukan pengecekan terhadap operasi pengawasan dan penegakan hukum terhadap angkutan yang kelebihan muatan (ODOL) oleh petugas gabungan dari Kemenhub, Polri, Dinas Perhubungan, dan Jasa Marga. Kegiatan ini telah berlangsung sejak 6 Februari 2025 dan berjalan lancar sesuai prosedur. Semua upaya ini bertujuan untuk memastikan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik dan balik dengan aman, lancar, dan nyaman.