Silaturahmi dan Diskusi Pendidikan Tinggi: Prabowo Subianto Bertemu Rektor PTN dan PTS

Sejumlah rektor dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan swasta (PTS) memenuhi undangan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (13 Maret 2025). Pertemuan yang bertajuk silaturahmi ini sekaligus menjadi forum diskusi mengenai arah pendidikan tinggi Indonesia ke depan. Kedatangan para rektor, yang tampak mengenakan setelan jas formal dan beberapa di antaranya almamater kampus masing-masing, terpantau mulai pukul 16.00 WIB.

Menurut keterangan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Brian Yuliarto, tujuan utama pertemuan ini adalah untuk mendengarkan arahan dari Prabowo Subianto terkait pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. Mendikbudristek menjelaskan bahwa silaturahmi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk merumuskan strategi jangka panjang dalam memajukan sektor pendidikan. "Pak Prabowo ingin berdiskusi dan bersilaturahmi untuk membahas arah Indonesia ke depan, serta peran krusial pendidikan tinggi dalam mencapai tujuan tersebut," ungkap Brian Yuliarto di lokasi.

Lebih lanjut, Mendikbudristek merinci jumlah peserta yang hadir dalam pertemuan tersebut. Tercatat hampir seluruh perguruan tinggi negeri di Indonesia diundang, dengan total 124 PTN. Hanya satu PTN yang berhalangan hadir dikarenakan berada di Papua. Selain PTN, pertemuan ini juga dihadiri perwakilan dari perguruan tinggi swasta (PTS), perguruan tinggi agama Islam (PTAI), dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti). Kehadiran perwakilan dari berbagai jenjang dan jenis perguruan tinggi tersebut menandakan komitmen pemerintah dalam melibatkan seluruh stakeholder pendidikan dalam merumuskan kebijakan pendidikan nasional.

Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam menyusun strategi pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Diskusi yang melibatkan pimpinan dari berbagai perguruan tinggi diharapkan dapat menghasilkan masukan yang komprehensif dan berkelanjutan untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang lebih maju dan berkualitas. Para rektor memiliki kesempatan untuk menyampaikan gagasan dan perspektifnya secara langsung kepada Menteri Pertahanan, yang juga terlibat aktif dalam pengambilan keputusan strategis pemerintahan. Hasil dari pertemuan ini tentunya akan sangat dinantikan oleh publik, mengingat betapa pentingnya peran pendidikan dalam memajukan bangsa.

Kehadiran para rektor dari berbagai latar belakang dan wilayah di Indonesia menunjukkan komitmen yang tinggi untuk berkontribusi pada kemajuan pendidikan nasional. Pertemuan ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan juga merupakan langkah nyata dalam membangun sinergi antara pemerintah dan perguruan tinggi dalam rangka mewujudkan cita-cita pendidikan Indonesia yang lebih baik. Harapannya, hasil dari pertemuan ini dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia.

Daftar lengkap perguruan tinggi yang hadir belum dapat dipublikasikan hingga saat ini.