Jadwal Imsak dan Salat di Surabaya Raya: Panduan Lengkap Puasa Ramadan 1446 H

Bulan Ramadan 1446 Hijriah telah tiba, membawa keberkahan dan semangat ibadah bagi umat Islam di Surabaya dan sekitarnya. Bagi mereka yang menjalankan ibadah puasa, mengetahui jadwal imsak dan salat menjadi hal krusial untuk memastikan kesiapan dan kelancaran ibadah sepanjang hari. Berikut ini disajikan jadwal imsak dan waktu salat untuk wilayah Surabaya Raya pada Jumat, 14 Maret 2025, sebagai panduan praktis bagi seluruh umat muslim.

Pentingnya Jadwal Imsak dalam Ibadah Puasa

Waktu imsak menandai batas akhir waktu sahur sebelum masuknya waktu Subuh. Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengakhirkan sahur, namun tetap menekankan pentingnya menghentikan makan dan minum sebelum adzan Subuh berkumandang. Dengan mengetahui waktu imsak yang akurat, umat Islam dapat mengatur waktu sahur dengan efektif, memastikan tubuh mendapatkan energi yang cukup untuk berpuasa sepanjang hari. Persiapan sahur yang baik turut mendukung lancarnya ibadah puasa dan aktivitas harian selama bulan Ramadan.

Jadwal Imsak dan Salat Jumat, 14 Maret 2025:

Berikut ini jadwal imsak dan waktu salat lima waktu untuk beberapa wilayah di Surabaya Raya, berdasarkan data yang telah dikumpulkan:

• Kota Surabaya:

  • Imsak: 04.09 WIB
  • Subuh: 04.19 WIB
  • Zuhur: 11.42 WIB
  • Ashar: 14.50 WIB
  • Magrib: 17.46 WIB
  • Isya: 18.55 WIB

• Kabupaten Gresik:

  • Imsak: 04.09 WIB
  • Subuh: 04.19 WIB
  • Zuhur: 11.42 WIB
  • Ashar: 14.50 WIB
  • Magrib: 17.46 WIB
  • Isya: 18.55 WIB

• Kabupaten Sidoarjo:

  • Imsak: 04.09 WIB
  • Subuh: 04.19 WIB
  • Zuhur: 11.42 WIB
  • Ashar: 14.50 WIB
  • Magrib: 17.46 WIB
  • Isya: 18.55 WIB

Niat Puasa Ramadan: Mengikuti Sunnah Nabi SAW

Niat merupakan rukun utama dalam ibadah puasa. Perbedaan pendapat muncul mengenai waktu dan cara meniatkan puasa Ramadan. Mazhab Syafi'i menekankan pentingnya niat setiap malam sebelum fajar, sedangkan Mazhab Maliki memperbolehkan niat satu kali di awal Ramadan untuk sebulan penuh. Hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan menegaskan pentingnya niat di malam hari. Namun, perbedaan pendapat ini tidak mengurangi kesempurnaan ibadah asalkan niat tersebut tulus ikhlas karena Allah SWT.

Berikut adalah lafadz niat puasa Ramadan:

1. Niat Puasa Setiap Hari:

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala.

Artinya: Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.

1. Niat Puasa Sebulan Penuh:

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala.

Artinya: Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala.

Sebagai anjuran, umat Islam dianjurkan untuk mengikuti Mazhab Syafi'i dengan berniat setiap malam. Namun, jika lupa, maka niat sebulan penuh menurut Mazhab Maliki tetap sah.

Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu kelancaran ibadah puasa Ramadan 1446 H.