Laksamana TNI Muhammad Ali Terima Penghargaan Tertinggi Singapura atas Jasanya di Bidang Pertahanan

Laksamana TNI Muhammad Ali Dianugerahi Pingat Jasa Gemilang oleh Singapura

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Republik Indonesia, Laksamana TNI Muhammad Ali, menerima penghargaan bergengsi Pingat Jasa Gemilang (Meritorious Service Medal) dari Pemerintah Singapura pada Kamis, 13 Maret 2025. Upacara penganugerahan yang penuh makna ini berlangsung di Kementerian Pertahanan Singapura (MINDEF) dan dipimpin langsung oleh Menteri Pertahanan Singapura, Ng Eng Hen. Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi dan kontribusi signifikan Laksamana Ali dalam memperkuat hubungan bilateral antara TNI Angkatan Laut (AL) Indonesia dan Angkatan Laut Republik Singapura (RSN).

Pingat Jasa Gemilang, sebuah penghargaan nasional Singapura yang didirikan pada tahun 1962, diberikan kepada individu yang menunjukkan komitmen luar biasa dan kemampuan kepemimpinan yang unggul dalam menjalankan tugasnya. Anugerah ini bukan sekadar lambang penghargaan, tetapi juga mencerminkan pengakuan internasional atas kepemimpinan dan peran penting Laksamana Ali dalam meningkatkan kerja sama pertahanan maritim antara kedua negara. Hal ini menunjukkan adanya hubungan yang kuat dan saling menguntungkan antara Indonesia dan Singapura dalam sektor pertahanan.

Menurut Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi besar KSAL dalam meningkatkan kerja sama dan hubungan yang erat antara TNI AL dan RSN. Laksamana Ali sendiri telah menyampaikan rasa terima kasihnya atas penghargaan tersebut dan menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kerja sama bilateral dengan RSN di masa mendatang. Hal ini menunjukkan keseriusan kedua belah pihak untuk menjaga stabilitas keamanan regional melalui kerja sama yang berkelanjutan.

Delegasi Indonesia yang turut hadir dalam upacara penganugerahan tersebut terdiri dari beberapa pejabat penting, termasuk Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura, Suryopratomo; Irjenal Laksda TNI Hardiko; Aspers Kasal Laksda TNI Rony Saleh; Atase Pertahanan Indonesia untuk Singapura, Kolonel Pnb Hendra Supriyadi; dan Atase Angkatan Laut (Atal), Kolonel Mar Novianto Danang. Kehadiran mereka semakin menegaskan pentingnya hubungan diplomatik dan pertahanan antara Indonesia dan Singapura.

Penghargaan Pingat Jasa Gemilang yang diterima Laksamana Ali bukan hanya sebuah kehormatan pribadi, melainkan juga menjadi simbol pengakuan internasional atas kemampuan dan kontribusi Indonesia dalam menjaga stabilitas keamanan maritim di kawasan Asia Tenggara. Kerja sama yang kuat antara TNI AL dan RSN diharapkan dapat terus berlanjut dan semakin meningkat di masa depan, demi terciptanya perdamaian dan keamanan regional yang lebih baik.

Daftar tokoh penting yang hadir:

  • Menteri Pertahanan Singapura, Ng Eng Hen
  • Duta Besar RI untuk Singapura, Suryopratomo
  • Irjenal Laksda TNI Hardiko
  • Aspers Kasal Laksda TNI Rony Saleh
  • Atase Pertahanan Indonesia untuk Singapura, Kolonel Pnb Hendra Supriyadi
  • Atase Angkatan Laut (Atal), Kolonel Mar Novianto Danang