Waspada Kelelahan dan Kondisi Jalan di Tol Semarang-Batang Saat Mudik Lebaran

Direktur Utama PT Jasa Marga Semarang-Batang, Nasrullah, mengimbau para pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintasi ruas tol Semarang-Batang, khususnya di kilometer 346. Ruas jalan ini kerap menjadi titik kritis bagi pemudik yang berasal dari Jakarta dan sekitarnya, karena umumnya pengendara telah mengalami kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh. Untuk mengantisipasi risiko kecelakaan akibat kelelahan, Jasa Marga secara tegas merekomendasikan pemanfaatan rest area yang tersedia sebagai langkah preventif. Hal ini disampaikan Nasrullah saat dikonfirmasi pada Jumat (14/3/2025).

"Pengalaman menunjukkan, titik kilometer 346 kerap menjadi titik kelelahan pemudik. Oleh karena itu, kami sangat menyarankan agar pemudik segera beristirahat di rest area terdekat," tegas Nasrullah. Demi menjamin kenyamanan dan keselamatan perjalanan, Jasa Marga telah menyediakan empat rest area yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik, yaitu:

• Rest Area Km 379
• Rest Area Km 391
• Rest Area Km 389
• Rest Area Km 360

Selain faktor kelelahan pengemudi, potensi cuaca buruk juga menjadi perhatian utama. Kemungkinan terjadinya hujan dapat mengakibatkan genangan air atau kerusakan jalan di beberapa titik. Sebagai langkah antisipasi, Jasa Marga telah membentuk tim khusus yang bertugas siaga 24 jam untuk memantau kondisi jalan dan mengatasi berbagai kendala yang mungkin muncul. Tim ini dilengkapi dengan peralatan lengkap, termasuk pompa mobile untuk mengatasi genangan air di lokasi-lokasi rawan.

"Tim kami siap siaga penuh selama 24 jam untuk menangani berbagai permasalahan di lapangan, termasuk genangan air dan kerusakan jalan akibat hujan. Kami berkomitmen untuk memastikan perjalanan pemudik tetap aman dan lancar," jelas Nasrullah. Lebih lanjut, Nasrullah memastikan bahwa seluruh pekerjaan pemeliharaan jalan akan diselesaikan sebelum H-15 Lebaran. Saat ini, berbagai pekerjaan pemeliharaan masih berlangsung untuk memastikan kondisi jalan tol dalam keadaan prima menjelang puncak arus mudik.

"Meskipun saat ini masih terdapat kegiatan pemeliharaan jalan, kami menjamin seluruh pekerjaan akan tuntas sebelum H-15 Lebaran. Dengan demikian, pemudik dapat melewati ruas tol Semarang-Batang dengan kondisi jalan yang optimal," pungkas Nasrullah. Langkah-langkah proaktif ini diharapkan dapat meminimalisir kecelakaan dan memastikan kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini.