Tol Yogyakarta-Solo Seksi Prambanan-Tamanmartani Siap Difungsikan Antisipasi Lonjakan Mudik Lebaran 2025

Tol Yogyakarta-Solo Seksi Prambanan-Tamanmartani Siap Difungsikan untuk Mudik Lebaran 2025

Pemerintah melalui PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) memastikan kesiapan operasional fungsional ruas tol Yogyakarta-Solo seksi Prambanan-Tamanmartani untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Rencananya, ruas tol sepanjang 6,78 kilometer ini akan dibuka secara fungsional mulai 24 Maret 2025, sebagai langkah antisipasi peningkatan volume kendaraan selama periode mudik. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan potensi kepadatan lalu lintas di sekitar Gerbang Tol Prambanan, yang diperkirakan akan meningkat signifikan menjelang dan selama periode arus mudik.

Rachmat Jesiman, Humas PT JMJ, menjelaskan bahwa rencana pembukaan fungsional ini masih dalam tahap koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait, termasuk kepolisian dan instansi pemerintah lainnya. Koordinasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional dan keamanan selama ruas tol dioperasikan secara fungsional. "Pembukaan fungsional ini akan kami laksanakan secara bertahap dan terintegrasi dengan strategi manajemen lalu lintas yang telah disusun bersama pihak kepolisian," ujar Jesiman dalam keterangan pers di exit tol fungsional Tamanmartani, Kabupaten Sleman, DIY, Jumat (14/3/2025). Ia menambahkan bahwa kesiapan infrastruktur fisik ruas tol telah mencapai 90 persen, meliputi penyelesaian pekerjaan konstruksi, pemasangan rambu lalu lintas, dan penerangan jalan. Saat ini, fokus pekerjaan difokuskan pada penyelesaian detail dan memastikan aspek keselamatan pengguna jalan.

Jadwal dan Mekanisme Operasional Fungsional:

Ruas tol Prambanan-Tamanmartani akan beroperasi secara fungsional dengan jam operasional terbatas, yakni pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB. Pembukaan fungsional akan diterapkan secara situasional, menyesuaikan dengan kondisi kepadatan lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan. Keputusan untuk membuka jalur fungsional akan diambil secara bersama oleh PT JMJ dan pihak kepolisian. Selama masa operasional fungsional ini, penggunaan ruas tol tersebut akan digratiskan, sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pemudik.

Antisipasi Kemacetan dan Keamanan:

Selain kesiapan infrastruktur, PT JMJ juga telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi potensi kemacetan dan memastikan keamanan pengguna jalan selama periode fungsional. Hal ini mencakup koordinasi yang erat dengan kepolisian untuk melakukan rekayasa lalu lintas dan pengaturan arus kendaraan. Petugas keamanan dan patroli akan ditempatkan di sepanjang ruas tol untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama operasional fungsional. Petugas kesehatan juga disiapkan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan kejadian darurat.

Diharapkan dengan dibukanya ruas tol Prambanan-Tamanmartani secara fungsional ini, dapat memberikan alternatif jalur bagi pemudik dan mengurangi beban kepadatan lalu lintas di jalur alternatif lain. Pemerintah terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya selama periode mudik Lebaran 2025.