Cedera Tulang Pergelangan Tangan Paksa Jorge Martin Absen Panjang dari MotoGP
Cedera Tulang Pergelangan Tangan Paksa Jorge Martin Absen Panjang dari MotoGP
Juara bertahan MotoGP, Jorge Martin, dipastikan absen dari beberapa seri balapan mendatang akibat cedera patah tulang pergelangan tangan kiri. Pembalap Aprilia ini mengumumkan ketidakhadirannya melalui konferensi pers virtual pada Kamis (13/3/2025), menyatakan ketidakmampuannya untuk mengikuti dua seri balapan berikutnya di Argentina dan Amerika Serikat.
Ketidakpastian juga masih menyelimuti partisipasinya dalam seri MotoGP Qatar. Hal ini berarti Martin berpotensi absen dalam rentang waktu yang cukup signifikan, mulai dari 14 Maret hingga setidaknya 13 April 2025. Ketidakhadirannya ini tentu menjadi pukulan bagi para penggemar yang telah menantikan debutnya bersama tim Aprilia.
"Saya sangat senang dapat bergabung dalam konferensi pers ini," ujar Martin mengawali keterangannya. "Namun, saya harus jujur bahwa kondisi saya saat ini tidak memungkinkan untuk kembali balapan. Saya tengah berjuang keras untuk pemulihan," tambahnya dengan nada yang menunjukkan rasa kecewa.
Lebih lanjut, Martin menjelaskan, "Saya dapat memastikan bahwa saya tidak akan membalap di Austin (MotoGP Amerika). Meskipun keinginan saya sangat kuat untuk tampil, kondisi fisik saya belum memungkinkan. Dan mengenai MotoGP Qatar, saya masih belum yakin, masih terlalu dini untuk memberikan kepastian."
Cedera yang dialami Martin terjadi saat sesi latihan menjelang MotoGP Thailand. Insiden tersebut mengakibatkan patah tulang pada pergelangan tangan kirinya. Ia pun menekankan perlunya menjalani tes sebelum kembali ke lintasan. "Saya ingin melakukan beberapa tes sebelum kembali balapan karena merasa belum pulih sepenuhnya," jelasnya.
Meskipun absen, Martin tetap menunjukkan dukungannya kepada tim Aprilia. "Saya akan mengikuti balapan dengan seksama dan mendukung Aprilia agar bisa semakin berkembang dan mendekati podium. Meskipun sedikit membosankan menonton dari rumah, saya berharap tim dapat tampil gemilang," tuturnya. Dukungan juga mengalir dari rekan-rekan pembalapnya.
Marc Marquez, yang pernah mengalami cedera parah, memberikan pesan dukungan kepada Martin. "Saya sudah menghubunginya dan menyarankannya untuk memprioritaskan pemulihan. Keputusannya untuk melewatkan balapan di Austin, yang merupakan sirkuit yang sangat menuntut secara fisik, adalah keputusan yang bijak. Tetap semangat Jorge, kami menunggumu kembali," ungkap Marquez.
Senada dengan Marquez, Francesco Bagnaia juga menyampaikan dukungannya. "Forza! Kami membutuhkan nomor 1 kembali di lintasan. Berkompetisi dengan Jorge selalu sengit, jadi segera kembali, tetapi pastikan kamu sudah pulih sepenuhnya," kata Bagnaia. Martin pun menanggapi dukungan tersebut dengan menyatakan akan memprioritaskan pemulihannya sebelum kembali ke lintasan, memastikan kondisi 100% sebelum kembali berkompetisi.
Absennya Martin dari beberapa seri MotoGP ini tentunya akan memberikan dampak besar bagi persaingan di kelas utama. Para pesaingnya akan memiliki kesempatan untuk memperlebar jarak poin, sementara penggemar MotoGP harus menunggu kesembuhan sang juara bertahan sebelum kembali menyaksikan aksinya di lintasan.