Jasa Raharja Percepat Tanggap Darurat Kecelakaan Lalu Lintas Mudik Lebaran 2025: Layanan dalam 14 Menit

Jasa Raharja Percepat Layanan Korban Kecelakaan Mudik Lebaran 2025

PT Jasa Raharja menegaskan komitmennya dalam mendukung kelancaran dan keselamatan arus mudik Lebaran 2025 dengan peningkatan layanan kepada korban kecelakaan lalu lintas. Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono, menyatakan bahwa perusahaan telah berhasil memangkas waktu respons terhadap kecelakaan menjadi hanya 14 menit. Pencapaian ini merupakan hasil dari transformasi digital yang dilakukan Jasa Raharja, yang mempercepat proses pelaporan dan verifikasi data kecelakaan. Sebelumnya, proses penanganan kecelakaan membutuhkan waktu hingga satu jam karena ketergantungan pada dokumen fisik.

"Transformasi digital yang kami lakukan, khususnya dalam hal digitalisasi laporan kepolisian, memungkinkan kami untuk merespons kejadian kecelakaan secara jauh lebih cepat," ujar Rivan dalam diskusi bertajuk 'Mudik Aman, Keluarga Nyaman' di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Jumat (14/3/2025). Sistem online yang terintegrasi memungkinkan identifikasi korban dan lokasi kecelakaan secara real-time, sekaligus memungkinkan pemantauan titik rawan kecelakaan (black spot) untuk upaya pencegahan di masa mendatang. Target waktu respons 14 menit ini, menurut Rivan, merupakan waktu optimal yang akan terus dijaga dan ditingkatkan.

Peningkatan Keselamatan dan Penurunan Angka Kecelakaan

Rivan juga menyoroti tren positif penurunan angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban pada tahun 2024 dibandingkan tahun 2023. Penurunan ini, selain disebabkan oleh berbagai upaya preventif, juga dikaitkan dengan peningkatan kecepatan respons dan penanganan korban kecelakaan oleh Jasa Raharja. Integrasi sistem dengan berbagai pihak terkait, termasuk rumah sakit, memungkinkan pemberian jaminan perawatan medis kepada korban kecelakaan dalam waktu yang sangat singkat, sebelum masa kritis (golden period) berlalu. Dengan waktu respons yang cepat, kesempatan untuk menyelamatkan nyawa korban kecelakaan pun semakin besar.

"Kecepatan layanan ini sangat krusial, mengingat golden period penanganan korban kecelakaan adalah 30 menit. Dengan mampu memberikan jaminan perawatan rumah sakit dalam waktu 14 menit, kami optimistis dapat berkontribusi signifikan pada penurunan angka fatalitas," tambah Rivan. Ia juga menekankan kesiapan seluruh rumah sakit mitra Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan cepat dan tanggap, meski menghadapi lonjakan jumlah pasien selama periode mudik.

Kerja Sama Antar Lembaga dalam Menjamin Mudik Aman

Diskusi 'Mudik Aman, Keluarga Nyaman Bersama Korlantas Polri' yang diselenggarakan detikcom bekerja sama dengan Korlantas Polri, dan didukung oleh PT PELNI (Persero), Jasa Raharja, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) TBK, merupakan bagian dari upaya sinergis berbagai pihak dalam memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama mudik Lebaran 2025. Acara ini digelar dalam rangka mendukung Operasi Ketupat 2025, dengan menghadirkan pemaparan dari Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho terkait kesiapan Korlantas dalam mengamankan arus mudik.

Acara tersebut juga mencakup forum diskusi lintas sektor yang membahas berbagai strategi untuk mewujudkan mudik yang aman dan nyaman. Hal ini menunjukan pentingnya kolaborasi antar lembaga pemerintah dan swasta dalam menciptakan keamanan dan keselamatan transportasi selama periode mudik Lebaran.

Daftar Rumah Sakit Mitra Jasa Raharja yang telah siap siaga selama mudik Lebaran 2025 akan diumumkan kemudian.