Banjir Lumpuhkan Sebagian Layanan RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi

Banjir Lumpuhkan Sebagian Layanan RSUD Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi

Bencana banjir yang melanda Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025) siang, turut melumpuhkan sebagian operasional Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasbullah Abdulmadjid. Genangan air yang cukup tinggi merendam sejumlah area vital rumah sakit, mengakibatkan gangguan layanan dan evakuasi mandiri oleh warga sekitar.

Parkiran motor di dekat kamar jenazah serta beberapa lorong di gedung F dan D RSUD terendam banjir. Situasi ini diperparah oleh masuknya air ke sejumlah ruangan, bahkan hingga ke bawah tempat tidur pasien, seperti terlihat dalam beberapa video yang beredar di media sosial. Kondisi tersebut memaksa pihak rumah sakit untuk mematikan panel listrik demi alasan keamanan, sehingga berdampak pada terganggunya sejumlah layanan medis. Laporan dari Kompas TV menyebutkan bahwa pemadaman listrik ini turut mengganggu operasional rumah sakit secara signifikan.

Menyadari situasi darurat tersebut, warga sekitar RSUD Chasbullah Abdulmadjid menunjukkan inisiatif yang patut diapresiasi. Mereka bahu-membahu mengevakuasi kendaraan yang terjebak banjir. Video yang beredar memperlihatkan setidaknya lima orang warga yang secara bersama-sama menarik sebuah mobil hitam menggunakan tali tambang untuk memindahkannya ke tempat yang lebih tinggi dan aman dari genangan air. Selain mobil pribadi, beberapa unit ambulans milik rumah sakit juga dievakuasi untuk memastikan ketersediaan alat transportasi medis dalam kondisi darurat.

Langkah preventif tersebut sangat krusial, mengingat pentingnya fungsi ambulans sebagai kendaraan darurat untuk mengangkut pasien. Keberadaan ambulans yang siap siaga sangat vital dalam memberikan layanan medis cepat dan efisien, khususnya dalam situasi darurat seperti bencana banjir. Evakuasi ambulans menjadi prioritas utama untuk menjaga kelancaran layanan kesehatan meskipun sebagian besar layanan rumah sakit terganggu.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak RSUD Chasbullah Abdulmadjid terkait dampak keseluruhan banjir terhadap layanan medis. Belum diketahui pula secara pasti apakah genangan air sudah mulai surut atau justru masih terus bertambah. Informasi lebih lanjut masih terus dihimpun untuk memberikan gambaran lengkap mengenai dampak bencana banjir ini terhadap fasilitas kesehatan dan masyarakat di sekitarnya.

Dampak Banjir terhadap RSUD Chasbullah Abdulmadjid dapat diringkas sebagai berikut:

  • Genangan air merendam parkiran motor, lorong gedung F dan D, serta beberapa ruangan pasien.
  • Air masuk hingga ke bawah tempat tidur pasien.
  • Panel listrik dimatikan untuk alasan keamanan, mengganggu operasional rumah sakit.
  • Warga membantu mengevakuasi mobil dan ambulans.
  • Belum ada keterangan resmi dari pihak rumah sakit mengenai dampak keseluruhan dan perkembangan terkini.

Situasi ini menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam dan kerja sama antara warga dengan instansi terkait dalam menghadapi kejadian darurat. Informasi lebih lanjut akan terus di update setelah mendapatkan pernyataan resmi dari pihak berwenang.