Banjir Parah Lumpuhkan Akses Grand Galaxy City Bekasi, Ratusan Warga Terdampak

Kota Bekasi kembali dilanda bencana banjir. Kali ini, kawasan elit Grand Galaxy City menjadi korban dari intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut pada Selasa (4/3/2025). Banjir dengan ketinggian signifikan, mencapai 80 hingga 150 sentimeter, telah melumpuhkan akses jalan utama dan menyebabkan ratusan warga terdampak. Akibatnya, aktivitas perekonomian dan mobilitas warga di kawasan tersebut terhenti total. Kondisi ini memicu kepanikan dan memaksa banyak warga mencari jalur alternatif untuk menghindari genangan air yang cukup dalam.

Pantauan di lapangan menunjukkan genangan air berwarna cokelat keruh menggenangi area perkantoran dan ruko-ruko di Grand Galaxy City. Kendaraan roda dua, roda empat, bahkan truk barang pun tak luput dari terjangan banjir. Banyak kendaraan terpaksa terparkir terendam, sementara yang lain memutar balik untuk menghindari risiko kerusakan mesin. Para pemilik ruko terpaksa menutup usahanya sementara waktu karena akses yang tidak memungkinkan dan kekhawatiran akan kerusakan barang dagangan. Sejumlah warga yang ditemui di lokasi mengungkapkan kesulitan yang mereka alami akibat banjir tersebut. Fery (34), seorang karyawan swasta yang terjebak di lokasi, misalnya, menyatakan ketidakmampuannya mencapai tempat kerja yang terletak di salah satu ruko di dalam kompleks.

"Saya terjebak di sini, tidak bisa menuju kantor. Jalanan benar-benar terendam," ungkap Fery, menggambarkan situasi sulit yang dialami banyak warga lainnya. Kejadian ini bukan hanya menimbulkan kerugian materiil berupa kerusakan kendaraan dan barang dagangan, tetapi juga mengganggu aktivitas perekonomian dan menimbulkan kerugian waktu bagi para pekerja yang terhambat mencapai tempat kerja. Pemerintah Kota Bekasi diharapkan segera mengambil langkah-langkah penanganan banjir dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak. Selain itu, perlu dilakukan evaluasi sistem drainase di kawasan Grand Galaxy City untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang. Minimnya akses jalan alternatif juga menjadi catatan penting yang harus segera diatasi.

Berikut beberapa dampak yang ditimbulkan banjir di Grand Galaxy City:

• Akses jalan utama terputus: Jalanan utama di Grand Galaxy City terendam banjir hingga ketinggian signifikan, mengakibatkan lumpuhnya akses transportasi.
• Ratusan warga terdampak: Ratusan warga terdampak banjir, baik dari segi mobilitas, aktivitas ekonomi, maupun potensi kerusakan harta benda.
• Aktivitas ekonomi terganggu: Ruko-ruko dan usaha di kawasan tersebut terpaksa tutup sementara karena terendam banjir, mengakibatkan kerugian ekonomi.
• Kendaraan terendam: Banyak kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, terendam banjir dan mengalami kerusakan.
• Kebutuhan akan jalur alternatif: Minimnya akses jalan alternatif menjadi permasalahan serius yang perlu segera diatasi untuk mengantisipasi kejadian serupa.

Situasi ini menuntut respon cepat dan tepat dari berbagai pihak untuk membantu warga terdampak dan mencegah kejadian serupa terulang kembali. Langkah-langkah preventif dan penanganan yang efektif menjadi kunci untuk mengatasi masalah banjir di kawasan perkotaan yang semakin kompleks.