Eks Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba, Meninggal Dunia Setelah Dua Pekan Dirawat Intensif

Provinsi Maluku Utara berduka. Abdul Gani Kasuba, mantan Gubernur Maluku Utara, menghembuskan nafas terakhir pada Jumat malam, 14 Maret 2025, pukul 19.54 WIT di Rumah Sakit Chasan Boesoirie (RSCB), Ternate. Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama RSCB, Alwia Assagaf, kepada media. Kepergian beliau meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga, kerabat, dan masyarakat Maluku Utara yang mengenang kepemimpinannya. Sebelumnya, kondisi kesehatan Bapak Kasuba telah menurun drastis selama dua pekan terakhir, hingga akhirnya beliau menerima perawatan intensif di RSCB.

Anak almarhum, Toriq Kasuba, sebelumnya telah menginformasikan kepada publik perihal kondisi kritis ayahnya. Dalam keterangannya pada Sabtu, 8 Maret 2025, Toriq menjelaskan bahwa sang ayah mengalami penurunan kondisi yang signifikan, hingga membutuhkan perawatan penuh. “Kondisi beliau sudah kritis, tidak mampu lagi untuk melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri, termasuk untuk buang air,” ujar Toriq. Ia menambahkan bahwa kondisi kritis ini telah berlangsung selama dua minggu terakhir, ditandai dengan gejala kejang-kejang dan kehilangan kesadaran. Selama perawatan di rumah sakit, tim medis RSCB telah memberikan perawatan intensif untuk menangani kondisi kesehatan Bapak Kasuba, namun takdir berkata lain. Kabar kepergian beliau tentu menjadi pukulan bagi keluarga dan masyarakat Maluku Utara, mengingat jasa dan kontribusi beliau selama memimpin daerah tersebut. Kepemimpinan almarhum akan selalu dikenang dan menjadi bagian penting dalam sejarah Maluku Utara.

Riwayat Perawatan:

• Dua minggu sebelum meninggal, kondisi kesehatan Abdul Gani Kasuba menurun drastis.
• Mengalami kejang-kejang dan kehilangan kesadaran.
• Dirawat secara intensif di Rumah Sakit Chasan Boesoirie (RSCB), Ternate.
• Meninggal dunia pada Jumat, 14 Maret 2025, pukul 19.54 WIT.

Kepergian Abdul Gani Kasuba merupakan kehilangan besar bagi Maluku Utara. Doa dan belasungkawa dari berbagai kalangan terus mengalir, mengenang jasa dan pengabdiannya selama memimpin daerah tersebut. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.