Villa: Barcelona Perlu Antisipasi Penurunan Performa Lewandowski
Villa: Barcelona Perlu Antisipasi Penurunan Performa Lewandowski
Legenda Barcelona, David Villa, baru-baru ini menyuarakan kekhawatirannya terkait masa depan lini serang klub Catalan tersebut. Meskipun memuji kontribusi signifikan Robert Lewandowski, Villa menekankan perlunya Barcelona mempersiapkan diri menghadapi potensi penurunan performa penyerang asal Polandia itu seiring bertambahnya usia. Lewandowski, yang telah mencetak 93 gol dan 20 assist dalam 134 penampilannya bersama Barcelona sejak bergabung pada musim panas 2022, saat ini telah menginjak usia 36 tahun. Pernyataan Villa ini bukanlah kritik, melainkan sebuah pandangan yang berdasar pada pengalaman dan pemahaman akan siklus karier pesepakbola profesional.
Villa, yang pernah meraih sembilan gelar juara bersama Barcelona, menyatakan kekagumannya pada kemampuan Lewandowski. Ia menyebut Lewandowski sebagai penyerang yang fantastis dan hebat di lapangan. Namun, Villa juga mengingatkan bahwa usia akan menjadi faktor yang tak terhindarkan. “Secara keseluruhan, Lewandowski adalah striker yang fantastis dan hebat di lapangan. Akan tetapi, dia sudah tidak muda lagi,” ujar Villa kepada Mundo Deportivo. Ia melanjutkan, “Akan tiba saatnya, momen di mana pemain sudah uzur menderita cedera. Tubuhnya tidak akan merespons dengan cara yang sama.” Pernyataan ini bukan tanpa alasan. Seiring bertambahnya usia, ketahanan fisik dan kecepatan seorang pemain akan mengalami penurunan, yang berdampak pada performa di lapangan. Meskipun Lewandowski masih menunjukkan performa yang impresif, Villa menekankan pentingnya langkah antisipatif dari manajemen Barcelona.
Villa secara eksplisit menyarankan agar Barcelona segera mencari pengganti Lewandowski, bukan untuk menggantikannya dalam waktu dekat, namun sebagai langkah strategis untuk memastikan kontinuitas lini serang. “Lewandowski memang binatang buas. Meski begitu, Barca harus segera mencari penggantinya dan merekrut penyerang baru,” tegas Villa. Saran ini disampaikan dengan maksud agar Barcelona tidak mengalami penurunan drastis di lini depan ketika Lewandowski mulai mengalami penurunan performa akibat usia. Langkah ini dinilai penting untuk mempertahankan daya saing Barcelona dalam persaingan gelar di berbagai kompetisi. Kontrak Lewandowski sendiri masih terikat hingga musim panas 2026, dan diperkirakan ia akan tetap menghormati kontrak tersebut. Namun, perencanaan jangka panjang menjadi krusial bagi kesuksesan berkelanjutan klub. Dengan demikian, pernyataan Villa dapat diinterpretasikan sebagai sebuah saran bijak dan proaktif untuk menjaga kekuatan tim di masa depan, bukan sebagai kritik terhadap performa Lewandowski saat ini.
Kesimpulannya, pernyataan Villa bukan sekadar kritik, melainkan sebuah peringatan yang berdasar pada realita dunia sepak bola profesional. Barcelona, dengan segala kejayaannya, harus mampu mengantisipasi perubahan dan menjaga kontinuitas performa tim dengan mempersiapkan penerus Lewandowski di masa mendatang. Langkah ini merupakan sebuah investasi jangka panjang yang penting untuk mempertahankan dominasi Barcelona di kancah sepak bola internasional.