Kemensos Salurkan Bantuan Rp 2,098 Miliar untuk Korban Banjir Jabodetabek

Kemensos Salurkan Bantuan Rp 2,098 Miliar untuk Korban Banjir Jabodetabek

Bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jabodetabek pada awal Maret 2025 telah mengakibatkan kerugian materiil dan dampak sosial yang signifikan bagi masyarakat. Menanggapi situasi darurat ini, Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan senilai Rp 2,098 miliar guna meringankan beban para korban terdampak di Jakarta, Kabupaten Bogor, dan Kota Bekasi.

Penyaluran bantuan yang dimulai sejak Senin, 3 Maret 2025, berupa paket-paket bantuan kebutuhan dasar yang sangat diperlukan para pengungsi dan warga yang rumahnya terendam banjir. Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menyatakan komitmen penuh Kemensos dalam penanganan bencana ini. "Kami telah mendistribusikan bantuan ke area-area terdampak banjir di Jabodetabek, khususnya Jakarta, Bogor, dan Bekasi," tegas Mensos dalam keterangan resmi pada Selasa, 4 Maret 2025. Selain penyaluran bantuan material, Kemensos juga mendirikan dapur umum untuk memastikan ketersediaan makanan bagi para korban banjir.

Rincian bantuan yang disalurkan Kemensos meliputi:

  • Jakarta: Bantuan senilai Rp 815,5 juta yang terdiri dari 35.000 paket makanan siap saji, 2.500 paket lauk pauk siap saji, 600 kasur, 600 selimut, dan 300 paket perlengkapan anak (kids ware).
  • Kabupaten Bogor: Bantuan tahap pertama senilai Rp 308,5 juta yang mencakup 500 paket makanan siap saji, 500 paket lauk pauk, 100 kasur, 100 tenda gulung, 150 selimut, 150 paket kids ware, dan 150 paket perlengkapan keluarga (family kit). Bantuan tahap kedua senilai Rp 451,1 juta telah disalurkan ke Desa Bojongkulur, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, berupa 2.000 paket makanan siap saji, 200 paket pakaian anak-anak, 300 selimut, 200 kasur, dan 100 paket family kit.
  • Kota Bekasi: Bantuan senilai Rp 523 juta telah dikirimkan ke Kecamatan Jatiasih, yang terdiri dari 2.000 paket makanan siap saji, 100 paket pakaian anak-anak, 200 selimut, 100 kasur, dan tiga unit perahu karet beserta mesin untuk mendukung proses evakuasi.

Proses penyaluran bantuan dilakukan dari Gudang Induk Bekasi dan Gudang Pusat Bekasi untuk menjamin kecepatan dan efisiensi distribusi. Kemensos menegaskan komitmennya untuk terus memantau situasi dan kebutuhan di lapangan serta memastikan bantuan tepat sasaran dan terdistribusi secara merata kepada seluruh korban yang membutuhkan. Langkah-langkah cepat dan terukur ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam proses pemulihan pasca-banjir di wilayah Jabodetabek. Koordinasi yang baik antar instansi terkait juga sangat penting untuk memastikan kelancaran penanggulangan bencana dan pemulihan pasca-bencana.

Kemensos juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah dan lembaga kemanusiaan lainnya untuk memastikan bantuan sampai kepada seluruh korban yang membutuhkan dan untuk mempercepat proses pemulihan. Ke depannya, evaluasi menyeluruh terhadap penyaluran bantuan ini akan dilakukan untuk perbaikan dan peningkatan respon Kemensos dalam menghadapi bencana serupa di masa mendatang.