Mantan Bintang Film Dewasa Jepang Temukan Kedamaian dalam Islam

Rae Lil Black, nama panggung Kae Asakura, mantan bintang film dewasa asal Jepang, mengejutkan publik dengan perjalanan spiritualnya menuju Islam. Perubahan hidup dramatis ini dibagikannya melalui media sosial, khususnya TikTok, di mana ia mendokumentasikan pengalaman pertamanya menjalani ibadah puasa Ramadan di Kuala Lumpur, Malaysia. Dalam unggahannya, terlihat Asakura mengenakan hijab hitam, menikmati hidangan berbuka puasa di tengah keramaian, dengan keterangan singkat, "My day went very easy and peace." Unggahan tersebut menjadi bukti nyata perubahan signifikan dalam hidupnya, menandai sebuah babak baru yang dijalani dengan kedamaian batin.

Lebih dari sekadar momen berbuka puasa, Asakura juga aktif membagikan aktivitasnya selama Ramadan. Ia terlihat menikmati berbagai kegiatan, mulai dari jalan-jalan santai, mengunjungi masjid, hingga berburu takjil – momen-momen yang mencerminkan integrasinya ke dalam kehidupan muslim setempat. Kisah keislamannya yang inspiratif ini tidak hanya sebatas aktivitas ritual, tetapi juga merefleksikan perubahan mendasar dalam pandangan hidup dan pencarian spiritualnya. Perubahan ini, menurut pengakuannya, didorong oleh pengalaman positif selama berada di Kuala Lumpur pada Agustus tahun lalu. Saat mengunjungi masjid dan berinteraksi dengan komunitas muslim, ia merasakan sambutan hangat dan kebaikan yang begitu mendalam.

"Dan mereka sangat, sangat baik kepada saya. Mereka menyambut saya dengan tangan terbuka. Jadi saya berpikir, 'Oke, orang-orang ini sangat baik. Mengapa saya tidak mencoba memahami budaya mereka?" ungkap Asakura dalam obrolannya bersama podcaster Singapura, Dzar Ismail. Pengalaman ini menjadi titik balik yang mendorongnya untuk mendalami ajaran Islam. Proses pembelajarannya, menurut Asakura, dilakukan secara mandiri melalui bimbingan sejumlah individu dan sumber daya online, termasuk video YouTube. Ia bahkan kini telah mampu melaksanakan salat lima waktu sehari.

Keputusan untuk memeluk Islam, menurut Asakura, didorong oleh keinginan untuk menemukan kekuatan dan kedamaian batin. "Saya memutuskan untuk salat karena saya ingin mendapatkan bantuan dari sesuatu yang 'lebih besar dan lebih kuat'. Setelah melakukannya, saya merasa sangat, sangat ringan. Saya merasa tidak terlalu khawatir jika saya terus berdoa," ujarnya. Perjalanan spiritualnya ini, bagaimanapun, tidak tanpa tantangan. Asakura mengaku kehilangan jutaan pengikut di media sosial setelah keputusannya memeluk Islam. Ia juga harus menghadapi kenyataan bahwa video-video lamanya masih beredar dan berpotensi dirilis kembali di masa depan. Namun, Asakura menegaskan bahwa video-video tersebut direkam jauh sebelum ia memeluk Islam, dan ia telah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak terkait untuk menanganinya.

Kisah Rae Lil Black bukan hanya sekadar cerita konversi agama, tetapi juga sebuah gambaran tentang pencarian jati diri, kedamaian, dan penerimaan diri. Perubahan hidupnya yang signifikan ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, dan sekaligus menjadi pengingat bahwa setiap individu memiliki hak untuk menentukan jalan hidupnya sendiri, terlepas dari masa lalu yang pernah dilaluinya. Kisahnya menjadi bukti nyata kekuatan spiritualitas dalam mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik, dan bagaimana kebaikan dan penerimaan dari komunitas dapat memberikan dampak yang begitu besar.