PSSI Perkuat Tim Pelatih Timnas Indonesia dengan Asisten Pelatih Fisik Lokal Berkualifikasi Tinggi

Dalam upaya meningkatkan performa Tim Nasional Indonesia, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi telah menambah satu sosok penting dalam jajaran tim kepelatihan di bawah arahan pelatih kepala Patrick Kluivert. Setelah sebelumnya merekrut sejumlah pelatih asal Belanda, kini PSSI memberikan kepercayaan kepada putra terbaik bangsa, Sofie Imam Faizal, untuk mengisi posisi asisten pelatih fisik. Pengumuman resmi tersebut disampaikan pada Sabtu, 15 Maret lalu. Keputusan ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk dari mantan striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.

Sofie Imam Faizal, yang telah malang melintang di dunia kepelatihan sepak bola nasional, membawa serta pengalaman berharga yang didapatnya selama bertahun-tahun berkiprah di berbagai level. Ia pernah berkontribusi untuk Timnas Putri Indonesia, Timnas U-17 Indonesia, Persiba Balikpapan (2018), Timnas U-18 (2019), Timnas U-20 (2022), dan bahkan menimba pengalaman internasional bersama klub Sabah FC di Liga Malaysia. Pengalaman internasional ini dinilai sebagai aset berharga dalam memahami standar sepak bola di level internasional, sehingga sangat relevan dengan target peningkatan performa Timnas Indonesia di kancah internasional.

Kurniawan Dwi Yulianto, yang pernah bekerja sama dengan Sofie Imam Faizal di Sabah FC, memberikan apresiasi tinggi terhadap penunjukan ini. Dalam pernyataannya kepada Kompas.com, Kurniawan menilai bahwa Sofie merupakan pilihan tepat. Ia menekankan pengalaman panjang Sofie di tim nasional dan lisensi kepelatihan fitness tertinggi di Indonesia sebagai faktor kunci yang mendukung kesuksesan pemilihan ini. "Pertama, selamat! Menurut saya, ini adalah pilihan yang tepat karena pengalamannya di timnas cukup lama. Dia juga pemegang lisensi pelatih fitness tertinggi di Indonesia. Selamat bertugas," ungkap Kurniawan.

Proses seleksi yang ketat dilakukan PSSI sebelum akhirnya menunjuk Sofie Imam Faizal. Ia berhasil terpilih dari delapan kandidat pelatih lokal yang meliputi pelatih teknik, pelatih fisik, dan fisioterapis. Para kandidat tersebut telah menjalani wawancara langsung dengan Patrick Kluivert dan staf kepelatihan lainnya. Kemampuan Sofie yang terbukti mumpuni, didukung oleh lisensi kepelatihan A AFC, sertifikasi AFC Fitness Level 2A dan 2B, menempatkannya sebagai salah satu pelatih fisik dengan kualifikasi terbaik di Indonesia.

Dengan bergabungnya Sofie, tim kepelatihan Timnas Indonesia semakin lengkap dan solid. Ia akan berkolaborasi dengan sejumlah pelatih berpengalaman lainnya, termasuk Denny Landzaat, Alex Pastoor, dan Gerald Vanenburg (asisten pelatih teknik); Quentin Jakoba (pelatih fisik utama); Leo Echteld dan Chesley ten Oever (fisioterapis); Jordy Kluitenberg (video analis); serta Regi Blinker dan Bram Verbruggen (team developer). Kehadiran Sofie diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan kondisi fisik para pemain, mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan berat di laga-laga internasional mendatang, seperti melawan Australia dan Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Hal ini sejalan dengan visi PSSI untuk membawa Timnas Indonesia ke prestasi yang lebih gemilang di kancah dunia.

Tim pelatih yang solid ini diharapkan dapat membangun sinergi yang kuat dan efektif. Kombinasi antara pelatih lokal yang memahami karakter pemain Indonesia dengan pelatih asing yang berpengalaman di kancah internasional diharapkan dapat menghasilkan tim yang kompetitif dan berprestasi tinggi. PSSI berharap kolaborasi ini akan membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi dan mampu bersaing dengan negara-negara sepak bola terkemuka di Asia dan dunia. Penunjukan Sofie Imam Faizal menjadi bukti komitmen PSSI untuk mengembangkan sepak bola Indonesia dengan mengandalkan talenta lokal yang mumpuni.