Sopir BMW Dipanggil Polisi Terkait Kecelakaan Maut Jalan Jamin Ginting Medan
Sopir BMW Dipanggil Polisi Terkait Kecelakaan Maut Jalan Jamin Ginting Medan
Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Jamin Ginting, Medan, pada Sabtu, 8 Maret 2025, yang mengakibatkan tewasnya seorang penumpang ojek online, Nur Amalia Nasution (30 tahun), terus diselidiki oleh pihak kepolisian. Polisi telah memanggil pengemudi mobil BMW yang diduga terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut untuk dimintai keterangan. Pemanggilan ini dilakukan setelah polisi berhasil melacak alamat pemilik kendaraan dan melakukan upaya konfirmasi ke kediamannya.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polrestabes Medan, AKBP I Made Parwita, membenarkan informasi tersebut. Beliau menjelaskan bahwa upaya penjemputan sopir BMW di kediamannya belum membuahkan hasil karena yang bersangkutan tidak berada di tempat. Namun, keluarga sopir telah dihubungi dan telah menerima surat panggilan resmi untuk hadir di kantor polisi guna menjalani pemeriksaan pada Senin, 17 Maret 2025. Pihak keluarga juga telah memberikan informasi identitas sopir berdasarkan KTP yang ditunjukkan saat korban sempat dilarikan ke RSUP Adam Malik pasca-kecelakaan.
Kronologi kejadian, menurut keterangan Wakil Kepala Satlantas Polrestabes Medan, Kompol Budi Saputro, bermula dari kecelakaan antara sepeda motor yang dikendarai oleh pengemudi ojek online, Putra Simangunsong (21 tahun), dan sepeda motor lain yang dikendarai oleh Roy (40 tahun) yang membonceng Agung Siregar (23 tahun). Kecelakaan awal terjadi saat Putra hendak berbelok ke arah Pasar Baru dan ditabrak dari belakang oleh sepeda motor yang dikendarai Roy. Kedua sepeda motor kemudian terjatuh dan selanjutnya tertabrak oleh mobil BMW dan Fortuner yang melintas di lokasi kejadian. Nur Amalia Nasution, penumpang ojek online, meninggal dunia akibat kecelakaan beruntun ini.
Perlu ditegaskan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan awal, korban meninggal dunia akibat tertabrak sepeda motor, bukan langsung oleh mobil BMW. Mobil BMW menabrak sepeda motor ojek online setelah terjadi kecelakaan awal. Saat ini, polisi tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan maut tersebut. Bukti-bukti seperti rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian sedang diteliti untuk melengkapi rangkaian peristiwa. Polisi juga masih menyelidiki dugaan adanya balapan liar yang melibatkan mobil BMW dan Fortuner berdasarkan informasi yang beredar di media sosial.
Proses penyelidikan hingga saat ini masih berlangsung. Pengemudi Fortuner telah diperiksa dan saat ini berstatus wajib lapor. Belum ada penetapan tersangka dalam kasus ini, dan polisi akan terus melakukan pengumpulan bukti dan keterangan saksi untuk menentukan langkah hukum selanjutnya. Polisi berharap dengan pemeriksaan terhadap sopir BMW, kasus ini akan segera terungkap dan keadilan bagi keluarga korban dapat terwujud. Penyelesaian kasus kecelakaan ini menjadi prioritas kepolisian untuk memastikan keamanan dan keselamatan di jalan raya.
Catatan: Kronologi kejadian dirangkum berdasarkan keterangan kepolisian dan masih dalam tahap penyelidikan.