Apple Ekspansi Pendidikan Teknologi: Akademi Pengembang Keempat Resmi Beroperasi di Bali
Apple Ekspansi Pendidikan Teknologi: Akademi Pengembang Keempat Resmi Beroperasi di Bali
Apple resmi meluncurkan Apple Developer Academy keempatnya di Indonesia, berlokasi di Tuban, Bali. Peresmian yang berlangsung pada Senin, 3 Maret 2025, menandai komitmen perusahaan teknologi raksasa ini untuk memberdayakan talenta digital di Indonesia. Kehadiran akademi ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekosistem aplikasi iOS di Indonesia dan menciptakan lapangan kerja di sektor teknologi yang berkembang pesat.
Vice President of Worldwide Developer Relations Apple, Susan Prescott, menekankan pentingnya inisiatif ini dalam mendukung para pengembang, pelajar, dan pengusaha muda Indonesia. Menurutnya, peningkatan keterampilan di bidang teknologi, khususnya pengembangan aplikasi iOS, sangat krusial untuk menghadapi persaingan global dan menciptakan peluang ekonomi baru. "Pengkodean adalah kunci untuk meraih kesuksesan di dunia digital, dan Apple Developer Academy hadir untuk membantu masyarakat Indonesia mewujudkan impian mereka," ujar Prescott dalam siaran pers. Academy ini bukan hanya sekadar tempat belajar pengkodean, namun juga membangun jejaring dan mengembangkan keterampilan kewirausahaan.
Angkatan pertama Apple Developer Academy Bali telah menerima 100 peserta dari beragam latar belakang dan usia, mewakili 32 kota di seluruh Indonesia. Rentang usia peserta cukup beragam, mulai dari 18 hingga 56 tahun. Mereka terdiri dari kalangan pelajar, profesional, pengembang aplikasi, dan wirausahawan. Menariknya, akademi ini juga terbuka bagi peserta internasional, dengan 11 negara mengirimkan perwakilannya, menciptakan lingkungan belajar yang kaya akan perspektif lintas budaya. Hal ini sejalan dengan visi Apple untuk mendorong kolaborasi global dalam inovasi teknologi.
Selama sembilan bulan ke depan, para peserta akan mengikuti program intensif yang mencakup berbagai modul, mulai dari fundamental pengkodean dan pengembangan aplikasi iOS hingga strategi pemasaran digital dan pengenalan kecerdasan buatan (AI). Kurikulum yang komprehensif ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan yang dibutuhkan di industri teknologi modern. Salah satu peserta, Marry Kusuma, mengungkapkan antusiasmenya terhadap program ini. "Kesempatan ini luar biasa bagi saya untuk belajar hal baru, berjejaring, dan memulai karir di bidang teknologi di kampung halaman," tuturnya.
Keberhasilan Apple Developer Academy di Indonesia telah terbukti dengan lebih dari 2.500 lulusan dari tiga akademi sebelumnya di BSD City, Surabaya, dan Batam sejak tahun 2018. Sebanyak 90% lulusan telah berhasil mendapatkan pekerjaan yang relevan dengan keterampilan yang didapat, tersebar di berbagai sektor seperti pendidikan, e-commerce, transportasi, dan keberlanjutan. Kisah sukses I Wayan Agus Hery Setiawan, lulusan Apple Developer Academy Surabaya yang kini mengembangkan aplikasi untuk meningkatkan efisiensi layanan kesehatan di rumah sakit, menjadi bukti nyata dampak positif program ini terhadap kehidupan masyarakat.
Dengan dibukanya akademi di Bali, Apple menunjukkan komitmen jangka panjangnya untuk mengembangkan ekosistem teknologi di Indonesia. Akademi ini tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis, tapi juga membangun jejaring dan memupuk semangat kewirausahaan di kalangan muda Indonesia. Hal ini diyakini akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dan memperkuat posisi Indonesia dalam peta teknologi global.
Berikut beberapa poin penting program Apple Developer Academy Bali:
- Program intensif selama 9 bulan.
- Kurikulum komprehensif mencakup pengkodean, pemasaran, dan AI.
- Peserta dari berbagai latar belakang dan 11 negara.
- Fokus pada pengembangan aplikasi iOS.
- Peluang karir di berbagai sektor industri.