Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Ternate Jelang Arus Mudik Lebaran

Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Ternate Jelang Arus Mudik Lebaran

Jelang Lebaran 1446 H, Pelabuhan Ahmad Yani, Ternate, Maluku Utara, mencatat peningkatan jumlah penumpang kapal Pelni. Fenomena ini menunjukkan tren warga yang memilih mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan dan memastikan perjalanan yang lebih nyaman saat bertemu keluarga di kampung halaman. Pantauan pada Minggu (16 Maret 2025) menunjukkan lonjakan signifikan, terutama pada penumpang kapal Pelni KM Sinabung.

Salah satu penumpang KM Sinabung tujuan Ambon, Ningsih, mengungkapkan alasannya mudik lebih awal. "Saya dari Sofifi ke Ternate, mau mudik ke Ambon. Memilih lebih cepat agar bisa segera bertemu keluarga. Selain itu, belum banyak penumpang jadi lebih nyaman, apalagi barang bawaan saya cukup banyak," ujarnya di ruang tunggu Pelabuhan Ahmad Yani. Ningsih menambahkan kemudahan mendapatkan tiket secara online jauh-jauh hari juga menjadi pertimbangan. Ia juga memperkirakan akan lebih mudah mendapatkan tempat tidur di kapal dengan berangkat lebih awal.

Kepala Pelabuhan Pelni Cabang Ternate, Lutfi Israr, membenarkan adanya peningkatan jumlah penumpang. "Hari ini calon penumpang yang naik kurang lebih 1.300 orang, dan yang turun 1.017 orang. Jadi sudah mulai ada peningkatan di tanggal 16 Maret ini, meskipun belum signifikan. Proses embarkasi berjalan tertib dan aman," kata Lutfi. Ia menjelaskan bahwa sekitar 60 persen penumpang KM Sinabung bertujuan Ambon. Hal ini menyebabkan manajemen Pelni pusat melakukan penyesuaian rute.

KM Sinabung, yang awalnya direncanakan menuju Bacan, Sorong, hingga Jayapura, dialihkan sebagian rutenya ke Ambon untuk mengakomodasi tingginya permintaan penumpang mudik dari Ternate. "Kapal Sinabung ini tadinya tujuan Bacan, Sorong, sampai ke Jayapura. Tetapi untuk mengakomodasi penumpang-penumpang kita, yang memang di Pelabuhan Ahmad Yani itu sebagian besar tujuan Ambon, sehingga manajemen pusat mengambil kebijakan untuk mendeviasi ke Ambon," jelas Lutfi. Rute KM Sinabung meliputi Bacan, Ambon, Sorong, Manokwari, Biak, dan Jayapura. Kapal ini dijadwalkan kembali ke Ternate pada 23 Maret 2025, dengan rute Ternate, Bitung, Banggai, Bau-Bau, dan Surabaya.

Puncak arus mudik di Maluku Utara diprediksi akan terjadi pada tanggal 18 dan 23 Maret 2025. Peningkatan jumlah penumpang di Pelabuhan Ahmad Yani saat ini mengindikasikan potensi kepadatan arus mudik yang cukup tinggi, mendorong warga untuk mempertimbangkan keberangkatan lebih awal. Pihak Pelni terus memantau situasi dan memastikan kelancaran proses keberangkatan dan kepulangan para pemudik.

Berikut rute lengkap KM Sinabung:

  • Keberangkatan (16 Maret 2025): Bacan, Ambon, Sorong, Manokwari, Biak, Jayapura.
  • Kepulangan (23 Maret 2025): Ternate, Bitung, Banggai, Bau-Bau, Surabaya.