Bank Indonesia Luncurkan QRIS Tap: Inovasi Pembayaran Digital berbasis NFC

Bank Indonesia Luncurkan QRIS Tap: Inovasi Pembayaran Digital berbasis NFC

Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan QRIS Tap, sebuah sistem pembayaran digital berbasis Near Field Communication (NFC) yang menjanjikan transaksi lebih cepat dan aman. Inovasi ini merupakan hasil kolaborasi intensif antara BI, Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Kementerian Perhubungan, Asosiasi Sistem Pembayaran, serta berbagai bank dan penyedia layanan transportasi, termasuk Bank DKI, Damri, dan operator transportasi publik lainnya. Peluncuran QRIS Tap menandai langkah signifikan dalam percepatan digitalisasi ekonomi nasional, khususnya dalam mendorong penggunaan metode pembayaran non-tunai di berbagai sektor. Sistem ini dirancang untuk memberikan pengalaman pembayaran yang lebih praktis dan efisien bagi pengguna, sekaligus memperkuat keamanan transaksi.

Implementasi QRIS Tap dilakukan secara bertahap, dengan fokus awal pada sektor transportasi, ritel, UMKM, pendidikan, kesehatan, dan perparkiran. Pada tahap awal, layanan ini telah diadopsi oleh sejumlah moda transportasi publik, seperti MRT Jakarta (rute Bundaran HI-Lebak Bulus), 120 armada Damri di Jabodetabek, 12 moda Royal Trans, Trans Metro Pasundan Bandung, dan Trans Sarbagita Bali. Selain itu, sejumlah rumah sakit besar seperti RSUD Tarakan, RSCM Kencana, dan RSPAD Gatot Subroto Paviliun Kartika juga telah mengintegrasikan QRIS Tap ke dalam sistem pembayaran mereka. Lebih dari 2.353 merchant ritel, UMKM, dan fasilitas parkir juga telah bergabung dalam jaringan QRIS Tap. BI menargetkan perluasan implementasi QRIS Tap ke lebih banyak sektor dan merchant di masa mendatang.

Keunggulan dan Kemudahan QRIS Tap

QRIS Tap menawarkan sejumlah keunggulan dibandingkan metode pembayaran konvensional dan bahkan sistem QRIS berbasis pemindaian kode QR. Beberapa manfaat utama meliputi:

  • Transaksi Lebih Cepat: Pengguna cukup menempelkan ponsel ke terminal pembayaran NFC, menghilangkan kebutuhan untuk membuka aplikasi dan memindai kode QR secara manual. Hal ini secara signifikan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan transaksi.
  • Kemudahan Penggunaan: Antarmuka pengguna yang sederhana dan intuitif memudahkan siapa pun untuk menggunakan QRIS Tap, terlepas dari tingkat keakraban mereka dengan teknologi digital.
  • Keamanan Lebih Tinggi: Sistem ini meminimalkan risiko kesalahan input data atau pemindaian kode QR yang salah, yang sering terjadi pada metode pembayaran konvensional. Penggunaan teknologi NFC meningkatkan keamanan transaksi dan melindungi data pengguna.
  • Mendukung Ekosistem Digital: Dengan mendorong adopsi pembayaran elektronik di berbagai sektor, QRIS Tap berkontribusi pada pengembangan ekosistem ekonomi digital yang lebih inklusif dan efisien.

Cara Menggunakan QRIS Tap

Penggunaan QRIS Tap sangat mudah. Pengguna hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi mobile banking atau dompet digital yang mendukung QRIS Tap.
  2. Aktifkan fitur QRIS Tap pada aplikasi.
  3. Pilih sumber dana (rekening tabungan, uang elektronik, atau kartu kredit).
  4. Masukkan PIN untuk konfirmasi transaksi.
  5. Tempelkan ponsel ke terminal pembayaran NFC.
  6. Transaksi selesai.

Kompatibilitas dan Pengembangan

Saat ini, QRIS Tap hanya kompatibel dengan perangkat Android yang memiliki fitur NFC. Hal ini disebabkan oleh perbedaan kebijakan akses NFC antara sistem operasi Android dan iOS (iPhone). BI sedang berupaya untuk menjalin kerjasama dengan Apple agar QRIS Tap dapat digunakan pada perangkat iPhone di masa mendatang.

Daftar Penyedia Jasa Pembayaran yang Mendukung QRIS Tap

Sejumlah penyedia jasa pembayaran (PJP) telah bergabung dengan sistem QRIS Tap, antara lain:

  • BCA
  • BRI
  • BNI
  • Mandiri
  • Bank Mega
  • CIMB Niaga
  • Bank DKI
  • Permata Bank
  • Bank Sinarmas
  • Bank BPD Bali
  • Nobu Bank
  • GoPay
  • ShopeePay
  • DANA
  • Netzme

Dengan peluncuran QRIS Tap, BI berharap dapat mendorong percepatan inklusi keuangan dan transformasi digital di Indonesia, memberikan kemudahan, keamanan, dan kecepatan transaksi bagi masyarakat.