Presiden Prabowo Kenang Kunjungan ke Freeport 27 Tahun Lalu, Apresiasi Kontribusi Perusahaan

Presiden Prabowo Kenang Kunjungan ke Tambang Freeport, Apresiasi Kontribusi Ekonomi

Presiden Prabowo Subianto mengenang kunjungannya ke tambang PT Freeport Indonesia 27 tahun silam saat meresmikan Precious Metal Refinery (PMR) di Gresik, Jawa Timur, Senin (17/3/2025). Ia menyampaikan bahwa waktu berlalu begitu cepat dan kini, dengan usia yang lebih matang, ia berharap juga telah memiliki kebijaksanaan yang lebih besar dalam memandang perkembangan industri pertambangan nasional.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo mengungkapkan rasa kagumnya terhadap perkembangan PT Freeport Indonesia dan kontribusinya bagi perekonomian Indonesia selama hampir enam dekade beroperasi di Tanah Air. Ia menuturkan, "Terakhir kali saya mengunjungi tambang ini 27 tahun yang lalu. Sekarang, saya sedikit lebih tua, dan saya berharap sedikit lebih bijak." Lebih lanjut, ia menyatakan harapannya untuk diundang kembali mengunjungi fasilitas pertambangan tersebut di masa mendatang.

Selain perkembangan teknologi dan operasional, Presiden Prabowo juga menyimpan kenangan personal terkait kunjungannya tersebut. Beliau mengingat dengan hangat kualitas layanan dan hidangan di kantin Freeport. "Aku ingat, makanan di kafetariamu sangat enak," ujarnya, sembari tersenyum. Ungkapan ini memperlihatkan sisi humanis dari seorang pemimpin negara yang mampu mengingat detail kecil namun bermakna dari pengalaman masa lalunya.

Apresiasi yang tinggi diberikan Presiden Prabowo atas kiprah PT Freeport Indonesia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Beliau menekankan pentingnya partisipasi berkelanjutan perusahaan ini dalam pembangunan ekonomi nasional. "Perusahaan ini telah berkontribusi banyak dalam perekonomian kita. Kami ingin melihat partisipasi berkelanjutan di Indonesia," tegasnya. Pernyataan ini menggarisbawahi komitmen pemerintah untuk terus mendukung investasi asing yang bertanggung jawab dan berkontribusi positif bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.

Peresmian PMR di Gresik sendiri menandai langkah signifikan PT Freeport Indonesia dalam meningkatkan nilai tambah hasil produksi dan mengurangi ketergantungan terhadap ekspor bahan mentah. Keberadaan pabrik pengolahan emas ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan negara, dan memperkuat posisi Indonesia dalam industri pertambangan global. Kunjungan Presiden Prabowo ke Gresik dan pernyataannya tersebut memberikan sinyal positif bagi iklim investasi di Indonesia dan menekankan pentingnya kerjasama yang sinergis antara pemerintah dan sektor swasta dalam memajukan perekonomian nasional.

Lebih lanjut, Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya aspek keberlanjutan dan tanggung jawab sosial lingkungan dalam operasional pertambangan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mengelola sumber daya alam secara bijak dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. Kunjungan dan pernyataan Presiden Prabowo ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kemitraan antara pemerintah dan PT Freeport Indonesia demi pembangunan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan dan inklusif.

Berikut beberapa poin penting dari kunjungan dan pernyataan Presiden Prabowo:

  • Kenangan kunjungan ke tambang Freeport 27 tahun lalu.
  • Apresiasi atas kontribusi Freeport terhadap perekonomian Indonesia.
  • Harapan untuk diundang kembali mengunjungi Freeport.
  • Kenangan positif terhadap kualitas makanan di kantin Freeport.
  • Penekanan pada pentingnya partisipasi berkelanjutan Freeport dalam pembangunan ekonomi Indonesia.
  • Peresmian PMR sebagai langkah signifikan dalam meningkatkan nilai tambah produksi.
  • Komitmen pemerintah terhadap pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.