Roma Bangkit dari Kekecewaan Liga Europa, Raih Kemenangan Beruntun Keenam di Serie A

AS Roma menunjukkan mentalitas juara dengan bangkit dari kekecewaan tersingkirnya dari Liga Europa. Usai menelan pil pahit kekalahan di babak 16 besar melawan Athletic Bilbao, I Lupi sukses meraih kemenangan keenam beruntun di kancah Serie A dengan menaklukkan Cagliari 1-0 di Stadion Olimpico, Minggu (16/3/2025) malam WIB. Gol tunggal Artem Dovbyk memastikan tiga poin krusial bagi tim asuhan Claudio Ranieri, sekaligus menjadi bukti nyata kebangkitan mentalitas tim setelah menghadapi tekanan berat. Kemenangan ini sekaligus menjadi suntikan moral yang signifikan bagi Roma dalam upaya mengejar posisi di zona Eropa.

Pelatih Ranieri, dalam keterangan resminya di situs klub, memberikan apresiasi tinggi kepada para pemainnya. Ia menekankan pentingnya respons positif tim pasca-kekalahan di Liga Europa. "Saya meminta anak-anak untuk bangkit," ujar Ranieri. "Stadion penuh sesak, dukungan fans luar biasa, dan kami harus menunjukkan bahwa kami siap menghadapi tantangan." Ranieri memuji komitmen, keberanian, dan semangat pantang menyerah yang ditunjukkan para pemainnya di lapangan. Ia melihat kemenangan ini sebagai bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi tim dalam menghadapi setiap pertandingan.

Lebih lanjut, Ranieri menyadari ketatnya persaingan di Serie A dan menekankan pentingnya fokus pada setiap pertandingan. "Liga ini sangat berat, dan paruh kedua musim ini menghadirkan tantangan yang sepenuhnya berbeda," jelasnya. "Kami harus menghadapi pertandingan satu per satu, dan kita akan melihat posisi akhir kami di klasemen nanti." Strategi ini mencerminkan pendekatan pragmatis Ranieri dalam menghadapi sisa musim kompetisi. Roma saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen dengan raihan 49 poin dari 29 pertandingan, hanya tertinggal dua poin dari Lazio yang berada di posisi keenam (zona Eropa) dan empat poin dari zona Liga Champions.

Kemenangan atas Cagliari bukan hanya sekadar tiga poin, tetapi juga sebuah pernyataan yang kuat dari Roma. Ini menunjukkan kemampuan tim untuk bangkit dari keterpurukan dan fokus pada tujuan jangka pendek, yaitu mengamankan posisi di zona Eropa. Perjalanan Roma masih panjang, namun kemenangan beruntun ini memberikan modal berharga bagi tim untuk menatap laga-laga selanjutnya dengan optimisme dan kepercayaan diri yang tinggi. Dukungan penuh dari para penggemar di Stadion Olimpico juga menjadi faktor penting yang mendorong semangat juang para pemain. Dengan sisa pertandingan yang masih cukup banyak, Roma masih memiliki peluang besar untuk mencapai target yang telah ditetapkan di awal musim.

Berikut poin-poin penting dari kemenangan Roma atas Cagliari:

• Kemenangan 1-0 atas Cagliari di Serie A.
• Kemenangan beruntun keenam di Serie A.
• Gol tunggal dicetak oleh Artem Dovbyk.
• Reaksi positif Roma setelah tersingkir dari Liga Europa.
• Pujian Ranieri atas semangat juang dan komitmen para pemain.
• Roma saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen Serie A.
• Perburuan posisi di zona Eropa masih terbuka lebar bagi AS Roma.