Kecelakaan Maut Bus Handoyo di Musi Banyuasin: Satu Tewas, Dua Belas Luka-Luka
Kecelakaan Maut Bus Handoyo di Musi Banyuasin: Satu Tewas, Dua Belas Luka-Luka
Sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus PO Handoyo dan sebuah truk tronton Mitsubishi mengakibatkan satu korban meninggal dunia dan dua belas lainnya mengalami luka-luka di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. Peristiwa nahas ini terjadi pada Senin, 17 Maret 2025, pukul 02.00 WIB di Jalan Nasional Palembang-Jambi KM 169, Desa Simpang Tungkal, Kecamatan Tungkal Jaya.
Berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polres Musi Banyuasin, AKP Pandi Pratama, kecelakaan bermula dari upaya pengemudi bus Handoyo, Suratno (39), warga Mojokerto, untuk mendahului kendaraan lain di sebuah tikungan tajam. Sayangnya, manuver tersebut dilakukan tanpa memperhatikan kondisi jalan yang berlawanan arah. Pada saat bersamaan, sebuah truk tronton Mitsubishi bernopol BK-8395-FQ yang dikemudikan MHD Idris L. Tobing (34) melaju dari arah berlawanan. Tabrakan keras pun tak terelakkan, mengakibatkan kerusakan parah pada kedua kendaraan, terutama pada bus Handoyo.
Akibat benturan yang dahsyat, Suratno tewas seketika di tempat kejadian akibat luka parah di bagian kepala. Sementara itu, dua belas penumpang lainnya mengalami luka-luka dengan tingkat keparahan yang bervariasi. Dua orang mengalami luka berat, yaitu Umair (24) dengan luka di kepala, dahi, bibir, dan leher; serta Khairulnas (19) yang mengalami luka di kepala, dahi, dan pendarahan hidung.
Berikut daftar penumpang yang mengalami luka ringan:
- Haryono (50): Luka di siku dan lutut
- Sahid Zapan (19): Luka di pelipis, dagu, dan bibir
- Hufaiza (17): Luka di pelipis kanan
- Dani (19): Luka robek di kaki kanan
- Ridho (18): Luka di kaki kanan, pusing, dan mual
- Fikri (19): Luka di jari dan kaki kanan
- Angga Maulana Ibrahim (18): Luka di pelipis dan pendarahan hidung
- M. Adam (17): Luka di kaki kiri dan punggung
- MHD Idris L. Tobing (34): Sopir truk tronton, luka di dahi, bahu, dan pinggul
- M. Akbar: Penumpang tronton, luka ringan
Seluruh korban luka telah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Peninggalan dan beberapa dirujuk ke RSUD Sungai Lilin untuk perawatan lebih lanjut. Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan ini dan untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Kasus ini menjadi pengingat penting tentang pentingnya berkendara dengan hati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas untuk menghindari kecelakaan yang dapat merenggut nyawa dan menimbulkan kerugian.