Peringkat BWF Terbaru: Kejutan dan Pencapaian Atlet Bulu Tangkis Indonesia Pasca All England 2025
Peringkat BWF Terbaru: Kejutan dan Pencapaian Atlet Bulu Tangkis Indonesia Pasca All England 2025
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) merilis pembaruan peringkat dunia bulutangkis pada 18 Maret 2025, dua hari setelah All England Open 2025 berakhir. Hasilnya menunjukkan pergeseran peringkat yang signifikan bagi beberapa atlet Indonesia, baik peningkatan maupun penurunan. Keberhasilan di ajang bergengsi tersebut memberikan dampak positif bagi beberapa pasangan, sementara sejumlah pemain lainnya mengalami penurunan peringkat.
Salah satu sorotan utama adalah penampilan gemilang ganda putra Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana. Usai menjadi runner-up di All England 2025, pasangan ini melompat lima peringkat, dari posisi 18 ke posisi 13 dunia. Raihan 58.390 poin menjadi bukti konsistensi dan peningkatan performa Leo/Bagas. Prestasi ini semakin membanggakan mengingat pasangan ini baru memulai debutnya pada Agustus 2024 dan telah berhasil menembus final All England di penampilan pertamanya. Mereka hanya takluk dari pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae, dengan skor 19-21, 19-21. Prestasi serupa juga ditunjukkan oleh pasangan Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani. Tampil sebagai pasangan untuk pertama kalinya di All England 2025, mereka berhasil menembus babak semifinal dan naik satu peringkat ke posisi ketujuh dunia dengan total poin 70.920. Kenaikan ini menempatkan mereka di posisi yang mendekati pasangan peringkat keempat, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (81.007 poin).
Sementara itu, beberapa atlet Indonesia lainnya mengalami perubahan peringkat yang lebih kecil. Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin hanya naik satu peringkat ke posisi 15. Namun, kabar kurang menggembirakan datang dari sektor tunggal putra. Jonatan Christie harus rela turun ke peringkat keempat dunia setelah tersingkir di babak 16 besar All England. Absennya Anthony Sinisuka Ginting di ajang tersebut berdampak pada penurunan peringkatnya yang cukup signifikan, enam tingkat, hingga ke peringkat 24 dunia dengan 50.155 poin. Sebaliknya, Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani mempertahankan peringkat mereka di posisi kelima dan ke-11, masing-masing. Di sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti naik dua peringkat ke posisi 27, sedangkan pasangan ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja mencatatkan peningkatan signifikan. Pasangan ini melonjak 38 peringkat hingga mencapai peringkat 72 dunia, berkat raihan 21.250 poin setelah menjadi runner-up di German Open dan Orleans Masters. Meskipun tersingkir di perempat final All England 2025 oleh pasangan China, Feng Yan Zhe/Wei Ya Xin, dengan skor 10-21, 14-21, peningkatan peringkat mereka tetap menjadi bukti perkembangan positif yang menjanjikan.
Secara keseluruhan, hasil peringkat BWF terbaru ini menunjukkan adanya dinamika persaingan yang ketat di kancah bulu tangkis dunia. Perubahan peringkat ini juga menjadi gambaran jelas dampak penampilan atlet Indonesia di All England Open 2025 dan potensi mereka untuk bersaing di turnamen-turnamen mendatang.