Cuaca Ekstrem Picu 21 Pohon Tumbang di Jakarta, Pemkot Terapkan Langkah Antisipasi

Cuaca Ekstrem Picu 21 Pohon Tumbang di Jakarta, Pemkot Terapkan Langkah Antisipasi

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Jakarta pada Senin malam (17/3/2025) mengakibatkan 21 pohon tumbang di lima wilayah Ibu Kota. Kejadian ini menimbulkan kerusakan yang cukup signifikan, mulai dari kabel listrik putus, rumah dan kendaraan tertimpa pohon, hingga menyebabkan sejumlah warga mengalami luka ringan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat peristiwa tersebut terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Utara. Dampak terparah terlihat di Jakarta Timur, dengan delapan pohon tumbang dilaporkan. Salah satu kejadian yang cukup serius terjadi di Jalan Basuki Rahmat, Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, di mana pohon yang tumbang menimpa dua ruko.

Sebagai respon atas kejadian ini, Pemerintah Kota Jakarta Timur telah mengambil langkah antisipasi dengan melakukan pemangkasan pohon-pohon yang dinilai terlalu rimbun. Hal ini diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainnah, yang menjelaskan bahwa tindakan tersebut merupakan upaya mitigasi dini untuk mencegah jatuhnya pohon akibat cuaca ekstrem. "Prediksi pohon tumbang itu kan kita sudah lakukan mitigasi awal dengan penopingan (pemangkasan) pohon atau ranting-ranting yang memang sudah rimbun," jelas Iin saat ditemui di kantor Wali Kota pada Selasa (18/3/2025). Ia juga menambahkan bahwa seluruh kejadian pohon tumbang yang terjadi telah ditangani oleh Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur.

Berikut rincian kejadian pohon tumbang berdasarkan wilayah:

  • Jakarta Pusat: Empat pohon tumbang. Satu kejadian di Jalan Kebon Sirih mengakibatkan satu rumah dan satu mobil tertimpa, menyebabkan dua orang mengalami luka ringan.
  • Jakarta Barat: Lima pohon tumbang tersebar di Jalan Raya Perjuangan, Jalan Kemanggisan Utama, Jalan Panjang (Kebon Jeruk), dan Jalan Menceng Raya (Kalideres).
  • Jakarta Timur: Delapan pohon tumbang, dengan insiden terparah di Jalan Basuki Rahmat yang menimpa dua ruko.
  • Jakarta Selatan: Tiga pohon tumbang di wilayah Tebet dan Cilandak.
  • Jakarta Utara: Satu pohon tumbang di Perum Imperial Gading, Sukapura, Cilincing, menimpa satu rumah dan satu mobil.

Selain melakukan pemangkasan pohon, Iin Mutmainnah juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat cuaca buruk. "Masyarakat yang parkir di area atau berdiri di bawah pohon, apalagi musim hujan seperti ini, jangankan pohon, saya lihat juga sempat seperti asbes itu harus diperhatikan juga," imbuhnya. Upaya mitigasi dan peningkatan kewaspadaan diharapkan dapat meminimalisir kejadian serupa di masa mendatang, mengingat potensi cuaca ekstrem masih mungkin terjadi.

BPBD Jakarta menekankan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi bencana alam, termasuk dampak dari cuaca ekstrem. Kejadian pohon tumbang ini menjadi pengingat akan pentingnya perawatan rutin pohon di area publik dan perlunya langkah-langkah mitigasi yang lebih komprehensif untuk melindungi warga Jakarta.