TelkomGroup Jamin Kualitas Jaringan Prima Hadapi Lonjakan Trafik Ramadan dan Idul Fitri

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memastikan kesiapan infrastruktur dan layanan digitalnya dalam menghadapi lonjakan trafik data yang diprediksi terjadi selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 1446 H. Berbagai langkah strategis telah diambil TelkomGroup untuk menjamin kualitas layanan tetap optimal dan memberikan pengalaman digital terbaik bagi masyarakat Indonesia. Hal ini disampaikan Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, dalam konferensi pers yang diselenggarakan di Kementerian BUMN pada Selasa (18/3/2025), menjelang periode Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2025.

Direktur Utama Telkom menekankan pentingnya memastikan kualitas layanan prima mengingat peningkatan signifikan kebutuhan komunikasi selama periode tersebut. Aktivitas silaturahmi, hiburan digital, transaksi online, dan bekerja dari jarak jauh (WFA) diperkirakan akan memicu lonjakan trafik data yang cukup substansial. Ririek menyatakan komitmen TelkomGroup untuk menjaga kualitas jaringan, kapasitas yang memadai, dan pengalaman digital terbaik bagi seluruh pengguna layanannya. Persiapan ini sejalan dengan misi Asta Cita pemerintah untuk mendorong inklusivitas digital dan pertumbuhan ekonomi digital nasional.

Sebagai upaya antisipasi lonjakan trafik broadband yang diproyeksikan mencapai 20,35 Tbps – peningkatan 28% dibanding periode sebelumnya – TelkomGroup telah meningkatkan kapasitas jaringannya menjadi 58,4 Tbps, atau naik 11% dari tahun lalu. Penguatan infrastruktur meliputi optimalisasi jalur trafik internasional melalui gateway Batam dan Manado, yang didukung oleh 14 infrastruktur kabel laut Telkom yang beroperasi secara redundant. Kesiapan infrastruktur TI pun telah dioptimalkan secara menyeluruh.

Telkomsel, sebagai bagian dari TelkomGroup, juga turut berperan aktif dalam menjamin kelancaran layanan telekomunikasi. Direktur Utama Telkomsel, Nugroho, menyatakan kesiapan perusahaan untuk mendukung penuh upaya TelkomGroup dalam memberikan layanan digital terbaik kepada pelanggan. Peningkatan kapasitas jaringan yang andal, kemudahan layanan, dan promo menarik bagi pelanggan mobile dan fixed broadband menjadi fokus utama Telkomsel selama periode RAFI.

Demi memberikan pengalaman pengguna yang optimal, TelkomGroup telah melakukan pemetaan dan pengamanan infrastruktur di 476 Point of Interest (PoI) strategis. PoI tersebut mencakup kawasan wisata, pusat perbelanjaan, transportasi publik (bandara, pelabuhan, stasiun), jalur mudik (rest area, SPBU), perumahan, dan fasilitas ibadah. Lebih dari 234 ribu BTS 4G dan 5G Telkomsel juga telah diperkuat. Layanan 5G pun telah tersedia di 56 kota di seluruh Indonesia selama periode RAFI 2025. Trafik data diperkirakan meningkat hingga 16% dibandingkan periode RAFI sebelumnya, atau 13.16% dibandingkan hari normal, dengan total payload mencapai 69.14 PetaBytes (PB) pada puncak RAFI 2025.

TelkomGroup juga telah melakukan berbagai pengujian menyeluruh untuk memastikan keandalan infrastruktur dan layanan digitalnya. Hal ini meliputi rehearsal network, drive test di lebih dari 17.000 km jalur utama, stress test, pengujian ketersediaan jaringan, pemantauan stabilitas koneksi, dan peningkatan cyber security. Monitoring layanan dilakukan secara berkala melalui 57 Posko RAFI yang beroperasi 24/7, melibatkan 480 personel dan 9.000 teknisi lapangan.

Selain kesiapan infrastruktur, TelkomGroup juga menjalankan program sosial berupa pemberian santunan kepada 1.000 anak yatim piatu, bantuan 100 komputer dan akses internet untuk sekolah, madrasah, dan pesantren, serta santunan kepada 1.000 duafa dan penyandang disabilitas. Berbagai penawaran menarik juga diberikan kepada pelanggan, seperti paket data murah, promo smartphone, dan penawaran khusus layanan IndiHome. Hal ini menunjukkan komitmen TelkomGroup tidak hanya pada kualitas layanan digital, tetapi juga pada tanggung jawab sosial perusahaan.

Inisiatif TelkomGroup untuk RAFI 2025:

• Peningkatan kapasitas jaringan broadband.
• Penguatan infrastruktur dan jalur internasional.
• Optimalisasi 234 ribu BTS 4G dan 5G Telkomsel.
• Pemetaan dan pengamanan di 476 PoI.
• Pengujian menyeluruh infrastruktur dan layanan.
• Monitoring 24/7 melalui 57 Posko RAFI.
• Program sosial dan penawaran menarik untuk pelanggan.