Fore Kopi Indonesia Siap Ekspansi, Bidik Pendanaan Rp 379,76 Miliar Lewat IPO

Fore Kopi Indonesia Siap Ekspansi, Bidik Pendanaan Rp 379,76 Miliar Lewat IPO

PT Fore Kopi Indonesia Tbk bersiap memasuki babak baru dengan rencana penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia. Langkah ini bertujuan untuk meraih pendanaan segar senilai Rp 379,76 miliar yang akan digunakan untuk memperluas jaringan gerai mereka secara signifikan. Berdasarkan prospektus ringkas yang telah diterbitkan, perseroan akan melepas sebanyak-banyaknya 1,88 miliar saham baru, mewakili 21,08 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Harga penawaran saham diperkirakan berada di kisaran Rp 160 hingga Rp 202 per saham.

Proses IPO ini akan dibantu oleh dua penjamin pelaksana emisi efek terkemuka, yaitu PT Mandiri Sekuritas dan PT Henan Putihrai Sekuritas. Sebagian besar dana yang diperoleh dari IPO, sekitar 75 persen, akan dialokasikan untuk pembukaan kurang lebih 140 gerai baru di berbagai wilayah Indonesia. Strategi ekspansi ini menargetkan wilayah Jabodetabek dan sejumlah daerah di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Rincian alokasi dana untuk pembangunan gerai baru meliputi 10 persen untuk gerai flagship, 80 persen untuk gerai medium, dan 10 persen untuk gerai satelit. Biaya yang mencakup renovasi, pengadaan peralatan, dan perlengkapan gerai, akan dialokasikan secara bertahap mulai tahun 2025 hingga 2028.

Fore Kopi Indonesia memilih strategi ekspansi yang efisien dengan memprioritaskan renovasi gedung yang sudah ada melalui skema sewa tanah dan bangunan. Keputusan ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk mengoptimalkan sumber daya dan menjaga efisiensi operasional. Sebagai informasi tambahan, perseroan mencatatkan laba periode berjalan hingga kuartal III-2024 sebesar Rp 42,34 miliar, sementara laba sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1,15 miliar. Kinerja keuangan ini menunjukkan tren pertumbuhan yang positif dan menunjang kepercayaan investor terhadap prospek bisnis Fore Kopi Indonesia.

Meskipun prospektus telah dirilis, jadwal pelaksanaan IPO masih berupa perkiraan dan meliputi beberapa tahapan penting, antara lain:

  • Perkiraan Masa Penawaran Awal: [Tanggal Belum Ditentukan]
  • Perkiraan Tanggal Efektif: [Tanggal Belum Ditentukan]
  • Perkiraan Masa Penawaran Umum: [Tanggal Belum Ditentukan]
  • Perkiraan Tanggal Penjatahan: [Tanggal Belum Ditentukan]
  • Perkiraan Tanggal Distribusi Secara Elektronik: [Tanggal Belum Ditentukan]
  • Perkiraan Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia: [Tanggal Belum Ditentukan]

Dengan rencana ekspansi yang agresif dan didukung oleh pendanaan yang memadai, Fore Kopi Indonesia optimistis dapat memperkuat posisinya di pasar kopi Indonesia dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.