Api Menghancurkan Dua Rumah di Situbondo, Kerugian Ditaksir Setengah Miliar Rupiah

Kebakaran Hebat Ludeskan Dua Rumah di Situbondo

Senin malam, 3 Maret 2025, sekitar pukul 23.30 WIB, peristiwa kebakaran hebat mengguncang Dusun Sukorejo Utara, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Dua bangunan rumah tinggal menjadi korban amukan si jago merah, menghanguskan seluruh isi di dalamnya. Proses pemadaman yang melibatkan tiga unit mobil pemadam kebakaran berlangsung hingga pukul 02.00 WIB dini hari, Selasa, 4 Maret 2025. Beruntung, peristiwa tragis ini tidak menimbulkan korban jiwa.

Menurut keterangan Kalaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Sruwi Hartanto, salah satu rumah yang terbakar milik Hamidiyah. Ironisnya, pemilik rumah sedang menunaikan ibadah umrah di Tanah Suci. Rumah tersebut saat kejadian ditempati oleh anak angkatnya, Haris Syarifudin, yang berhasil menyelamatkan diri setelah terbangun dari tidur lelapnya dan melihat api telah membesar. "Korban (Haris) bangun karena ada api yang besar lalu keluar berteriak minta tolong," ungkap Sruwi menjelaskan kronologi kejadian. Cepatnya api merambat diduga disebabkan oleh material bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu, sehingga api dengan cepat menjalar ke rumah Wajid (60), yang berlokasi berdekatan.

Kedua rumah tersebut hancur lebur akibat amukan api. Tidak ada satu pun barang berharga yang berhasil diselamatkan. Akibat peristiwa ini, kerugian materiil yang diderita kedua pemilik rumah ditaksir mencapai angka yang fantastis, yaitu sekitar Rp 500 juta. Rinciannya, rumah milik Hamidiyah mengalami kerusakan sekitar Rp 300 juta, sementara rumah milik Wajid diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp 200 juta. Angka tersebut masih berupa perkiraan awal dan kemungkinan akan mengalami revisi setelah dilakukan assesmen lebih lanjut oleh pihak terkait.

Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan pencegahan kebakaran. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, khususnya bagi bangunan yang terbuat dari bahan mudah terbakar. Langkah-langkah pencegahan seperti memeriksa instalasi listrik secara berkala, memastikan keamanan kompor gas, dan menyediakan alat pemadam kebakaran di rumah sangat penting untuk mengurangi risiko terjadinya kebakaran. Selain itu, kerjasama yang baik antara masyarakat dan petugas pemadam kebakaran juga sangat krusial dalam penanganan cepat dan efektif ketika terjadi musibah kebakaran.

Pihak berwenang saat ini tengah melakukan investigasi untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut. Hasil penyelidikan akan diumumkan setelah proses investigasi selesai dilakukan. Sementara itu, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak terus mengalir bagi para korban untuk membantu meringankan beban yang mereka tanggung akibat peristiwa ini.