Siaga Banjir: BPBD Jakarta Imbau Kewaspadaan Warga Bantaran Ciliwung

Siaga Banjir: BPBD Jakarta Imbau Kewaspadaan Warga Bantaran Ciliwung

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengeluarkan imbauan kewaspadaan kepada masyarakat yang bermukim di sepanjang bantaran Sungai Ciliwung. Imbauan ini menyusul peningkatan signifikan tinggi muka air (TMA) di Pos Pantau Depok yang mencapai 350 centimeter (cm) pada pukul 00.40 WIB, Selasa (4/3/2025), dan berstatus Siaga 1 atau bahaya. Kondisi ini dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi.

"Tingginya TMA di Pos Pantau Depok mengindikasikan potensi bahaya banjir yang cukup signifikan," ujar petugas BPBD Jakarta dalam keterangan resminya. BPBD menekankan pentingnya kewaspadaan, mengingat potensi banjir yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Warga diimbau untuk senantiasa memantau perkembangan situasi dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.

Beberapa wilayah yang masuk kategori rawan banjir dan perlu meningkatkan kewaspadaan meliputi:

  • Kelurahan Srengseng Sawah
  • Lenteng Agung
  • Tanjung Barat
  • Pejaten Timur
  • Rawajati
  • Cikoko
  • Bukit Duri
  • Manggarai
  • Kampung Melayu

Selain itu, BPBD Jakarta juga mencatat peningkatan debit air di Bendung Katulampa, Kota Bogor. Pada Senin (3/3/2025) malam pukul 23.00 WIB, TMA di Bendung Katulampa mencapai 170 cm (Siaga 2) dengan debit air 339.679 liter per detik. Situasi ini merupakan dampak dari hujan deras di wilayah Puncak, Kabupaten Bogor. Meskipun sempat mencapai Siaga 1 (220 cm) pada Minggu (2/3/2025), TMA di Bendung Katulampa kemudian menurun dan kembali ke status Siaga 2.

BPBD Jakarta menghimbau agar warga di daerah rawan banjir mempersiapkan langkah-langkah antisipasi, seperti mengamankan barang berharga, dan menyiapkan jalur evakuasi alternatif. Kerja sama dan komunikasi yang efektif antara warga dan pihak berwenang sangat penting dalam menghadapi potensi bencana banjir ini. Warga juga diminta untuk tetap mengikuti informasi terkini dari BPBD Jakarta dan sumber-sumber informasi resmi lainnya untuk mendapatkan update terkini mengenai kondisi cuaca dan potensi banjir.

Peringatan dini dan kesiapsiagaan masyarakat menjadi kunci utama dalam meminimalisir dampak negatif dari bencana banjir. BPBD Jakarta berkomitmen untuk terus memantau situasi dan memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu kepada masyarakat. Diharapkan, masyarakat dapat bekerja sama untuk menjaga keselamatan dan keamanan bersama.