Jasa Marga Siap Layani Pemudik dengan 22 SPKLU di Rest Area Tol

PT Jasamarga Related Business (JMRB) memastikan kesiapan infrastruktur pendukung di seluruh rest area Travoy di jalan tol Jasa Marga untuk menghadapi lonjakan pemudik selama periode Idul Fitri 1446 H. Salah satu fokus utama adalah kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna kendaraan listrik yang melakukan perjalanan mudik. Direktur Bisnis Fasilitas Jalan Tol PT JMRB, Bimo Esmunantyo, menyatakan bahwa sebanyak 22 SPKLU telah disiapkan dan dipastikan beroperasi di 27 rest area Travoy yang tersebar di berbagai ruas tol Jasa Marga. Langkah ini bertujuan untuk menghilangkan kekhawatiran para pengguna kendaraan listrik mengenai ketersediaan infrastruktur pengisian daya selama perjalanan mudik yang panjang.

"Dengan tersedianya 22 SPKLU ini, pengguna kendaraan listrik dapat merasa lebih tenang dan nyaman selama perjalanan mudik," ujar Bimo dalam keterangan resminya pada Senin, 3 Maret 2025. Lebih lanjut, Bimo menjelaskan bahwa JMRB telah melakukan peningkatan teknologi pengisian daya dengan mengganti tipe socket charging dari AC Charging menjadi Fast charging. Inovasi ini akan memangkas waktu pengisian daya menjadi hanya 15 hingga 30 menit, sehingga efisiensi waktu perjalanan para pemudik dapat terjaga.

Lokasi SPKLU Tersebar di Berbagai Ruas Tol

Sebaran 22 SPKLU tersebut dirancang strategis untuk menjangkau berbagai jalur mudik. Berikut rincian lokasi SPKLU di rest area Travoy:

• Ruas Cipularang: KM 88A dan KM 88B
• Ruas Palikanci: KM 207A
• Ruas Pemalang-Pejagan: KM 260B
• Ruas Batang-Semarang: KM 360B, KM 379A, KM 389B, dan KM 391A
• Ruas Solo-Ngawi: KM 519A, KM 519B, KM 538A, KM 538B, KM 575A, dan KM 575B
• Ruas Ngawi-Kertosono: KM 597A dan KM 597B
• Ruas Surabaya-Mojokerto: KM 725
• Ruas Gempol-Pasuruan: KM 792A dan KM 792B
• Ruas Pandaan-Malang: KM 66A, KM 66B, dan KM 84B

Selain kesiapan SPKLU, JMRB juga telah melakukan berbagai persiapan lain untuk memastikan kenyamanan para pemudik. Persiapan tersebut meliputi antisipasi stok air bersih, operasional toilet yang optimal, ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), dan memastikan seluruh fasilitas umum di rest area berfungsi dengan baik. Jumlah petugas keamanan dan kebersihan juga ditambah, dan dibentuk satuan tugas operasional untuk memantau kondisi di lapangan. Kerjasama dengan pihak kepolisian dan layanan kesehatan juga telah terjalin untuk menyediakan posko dan layanan darurat.

JMRB juga berkomitmen untuk menyediakan fasilitas yang ramah bagi semua pengguna, termasuk perempuan, anak-anak, dan penyandang disabilitas. Fasilitas pendukung seperti ruang laktasi, ruang terbuka hijau, taman edukasi lalu lintas, area parkir khusus disabilitas, toilet khusus disabilitas, dan jalur khusus disabilitas telah disiapkan untuk memastikan kenyamanan dan aksesibilitas yang optimal.

Dengan berbagai persiapan komprehensif ini, Jasa Marga berharap dapat memberikan pelayanan terbaik dan memastikan kelancaran perjalanan mudik Lebaran 2025 bagi seluruh pengguna jalan tol.