Program Makan Bergizi Gratis Diproyeksikan Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Serap Jutaan Tenaga Kerja

Jakarta - Dewan Ekonomi Nasional (DEN) memproyeksikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai katalisator signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Inisiatif ini tidak hanya berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga membuka peluang lapangan kerja yang substansial dan menekan angka kemiskinan.

Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan, menyampaikan optimisme ini di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu (18/3/2025). Beliau menekankan bahwa program MBG memiliki dampak multidimensi yang signifikan, mulai dari stimulasi ekonomi hingga penciptaan ekosistem yang berkelanjutan.

"Dampak MBG ini sangat luar biasa terhadap pertumbuhan ekonomi, lapangan kerja, terus ekosistem yang terbangun dan penurunan kemiskinan," kata Luhut.

Lebih lanjut, Arief Anshory Yusuf, anggota DEN yang juga seorang ahli di bidang kemiskinan, memaparkan hasil kajian mendalam yang menunjukkan potensi besar program MBG. Studi tersebut memperkirakan bahwa implementasi program ini dapat menciptakan hingga 1,9 juta lapangan kerja baru dan menurunkan tingkat kemiskinan hingga 5,8 persen. Angka ini mencerminkan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

"Program ini sangat bagus sekali dalam konteks pro-job, jadi menciptakan lapangan pekerja baru itu sampai 1,9 juta, lalu kemudian kemiskinan itu bisa berkurang sampai menjadi 5,8 persen," kata Arief.

Untuk memastikan keberhasilan dan efektivitas program MBG, DEN mengusulkan serangkaian langkah strategis. Langkah-langkah ini mencakup:

• Business Process Review: Evaluasi menyeluruh terhadap proses bisnis untuk mengidentifikasi potensi inefisiensi dan area yang perlu ditingkatkan.
• Audit Rutin oleh BPKP: Pelaksanaan audit secara berkala oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan anggaran dan implementasi program.
• Pelibatan Masyarakat dalam Pengawasan: Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan program untuk memastikan rantai pasok yang terjaga dan mencegah potensi kebocoran.

Dengan langkah-langkah ini, DEN berharap program MBG dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Indonesia.

"Tapi sekali lagi intinya, ini mari kita jaga bersama, karena ini flagship kita, flagship bangsa ini," tutur Arief, menekankan pentingnya dukungan dan partisipasi dari semua pihak untuk keberhasilan program MBG.