Ciputra Artpreneur Berbenah: Satu Dekade Menginspirasi Seni dan Kewirausahaan, Siap Sambut Era Baru

Ciputra Artpreneur: Refleksi Satu Dekade dan Visi Masa Depan

Menginjak usia satu dekade, Ciputra Artpreneur melakukan revitalisasi signifikan, menegaskan komitmennya sebagai pusat seni dan kewirausahaan terdepan. Pembaruan ini mencakup peningkatan fasilitas teater dengan penambahan properti dan tata cahaya yang modern, serta modernisasi artspace untuk pengalaman seni yang lebih imersif dan interaktif.

Lebih dari Sekadar Ruang Pamer: Edukasi Seni untuk Generasi Muda

Ciputra Artpreneur tidak hanya berfokus pada pameran seni. Mereka juga memperluas program edukasi seni, khususnya bagi anak-anak. Terinspirasi oleh karya monumental Hendra Gunawan, "Menangkap Kupu-Kupu," program ini dirancang untuk menumbuhkan apresiasi seni sejak dini. Museum Ciputra Artpreneur sendiri berperan penting dalam konservasi dan edukasi seni rupa modern, memastikan warisan seni Indonesia tetap hidup dan relevan.

Menggali Konsep Artpreneurship

Konsep artpreneurship, yang dipelopori oleh mendiang Ciputra sejak tahun 2005, menjadi landasan filosofis Ciputra Artpreneur. Penggabungan seni dan kewirausahaan ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem yang mendukung seniman dan pelaku industri kreatif untuk mengembangkan bisnis mereka.

Menurut Presiden Direktur Ciputra Artpreneur, Rina Ciputra Sastrawinata, prinsip yang diamanahkan oleh Ciputra tetap menjadi panduan utama. Keterlibatan aktif dengan sekolah-sekolah yang mengadakan pertunjukan adalah salah satu wujud komitmen ini, memberikan wadah bagi bakat-bakat muda untuk berekspresi.

Adaptasi di Masa Pandemi dan Fokus pada Keberlanjutan

Selama masa pandemi, Ciputra Artpreneur beradaptasi dengan membuka ruang edukasi bagi anak-anak. Inisiatif ini menunjukkan fleksibilitas dan dedikasi untuk terus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Lebih dari itu, Ciputra Artpreneur berkomitmen untuk menciptakan kesinambungan antara produser, pemain, seniman, penonton, dan pelaku bisnis di industri kreatif.

Rencana Strategis untuk 10 Tahun Mendatang

Direktur Ciputra Artpreneur, Nararya Ciputra Sastrawinata, mengungkapkan bahwa fokus utama dalam 10 tahun ke depan adalah memaksimalkan potensi lokasi strategis yang terhubung dengan pusat perbelanjaan dan hotel. Peningkatan fleksibilitas galeri menjadi prioritas, dengan mempertimbangkan kebutuhan akan ruang teater yang lebih kecil (kapasitas 300-500 penonton) untuk mengakomodasi permintaan yang beragam dari para tenant. Kemungkinan penyediaan physical space yang lebih ringkas sedang dalam tahap eksplorasi.

Kilas Balik dan Prospek Cerah

Setelah 10 tahun berkiprah, Ciputra Artpreneur telah menjadi ikon yang memadukan seni dan bisnis. Dengan semangat inovasi dan komitmen yang tak tergoyahkan, Ciputra Artpreneur siap menghadapi tantangan masa depan, terus melestarikan seni budaya, serta memajukan ekosistem kreatif Indonesia.