Tol Tangerang-Merak Terapkan Ganjil Genap Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2025

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Polresta Tangerang mengambil langkah antisipatif untuk mengurai kepadatan lalu lintas di ruas Tol Tangerang-Merak. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menerapkan sistem ganjil genap pada periode arus mudik Lebaran 2025. Kebijakan ini difokuskan untuk mengurangi potensi penumpukan kendaraan yang menuju Pelabuhan Merak, titik krusial bagi para pemudik yang hendak menyeberang ke Pulau Sumatera.

Wakasatlantas Polresta Tangerang, Iptu Kusmanto, menjelaskan bahwa penerapan sistem ganjil genap akan berlangsung selama empat hari, mulai dari tanggal 27 hingga 30 Maret 2025. Pembatasan ini akan diberlakukan setiap hari mulai pukul 14.00 WIB. Sistem ini mengatur bahwa kendaraan dengan plat nomor yang sesuai dengan tanggal (ganjil atau genap) diperbolehkan melintas, sementara kendaraan dengan plat nomor yang tidak sesuai tidak diperkenankan melanjutkan perjalanan.

"Tujuannya adalah untuk memecah kepadatan kendaraan yang menuju Merak. Kami berharap dengan sistem ini, antrean di pelabuhan bisa lebih teratur dan waktu tunggu pemudik bisa dipersingkat," ujar Iptu Kusmanto.

Selain sistem ganjil genap, Polresta Tangerang juga menyiapkan strategi lain untuk mengoptimalkan kelancaran arus mudik. Salah satunya adalah penerapan delaying system di Rest Area Km 43 Tol Tangerang-Merak. Dalam sistem ini, petugas akan menahan sementara kendaraan di rest area untuk mencegah terjadinya penumpukan yang berlebihan di Pelabuhan Merak. Hal ini dilakukan untuk mengatur volume kendaraan yang masuk ke pelabuhan secara bertahap.

Posko Pengamanan dan Pelayanan Siaga

Untuk memberikan pelayanan maksimal kepada para pemudik, Polresta Tangerang mendirikan enam posko pengamanan dan pelayanan (pospam) terpadu di sepanjang jalur arteri Kabupaten Tangerang. Posko-posko ini tersebar di lokasi-lokasi strategis, meliputi:

• Kawasan Citra Raya
• Kutabumi Pasar Kemis
• Balaraja Barat
• Jayanti
• Rest Area Km 43 Tol Tangerang-Merak
• Rest Area Km 45 Tol Tangerang-Merak

Dari keenam posko tersebut, lima di antaranya berfungsi sebagai pos pengamanan, sementara satu posko lainnya difokuskan sebagai pos pelayanan. Di posko-posko ini, para pemudik dapat beristirahat, memperoleh informasi lalu lintas terkini, serta mendapatkan bantuan medis jika diperlukan. Personel kepolisian, tenaga medis, dan petugas dari instansi terkait lainnya akan bersiaga 24 jam untuk melayani kebutuhan para pemudik.

Imbauan kepada Pemudik

Polresta Tangerang mengimbau kepada seluruh masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik untuk mempersiapkan diri dengan baik. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, membawa surat-surat kendaraan yang lengkap, dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, pemudik juga diimbau untuk beristirahat yang cukup jika merasa lelah dan tidak memaksakan diri untuk terus mengemudi. Dengan persiapan yang matang dan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas, diharapkan perjalanan mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman.

Pihak kepolisian memperkirakan puncak arus mudik Lebaran 2025 akan terjadi pada tanggal 27 dan 28 Maret, terutama untuk kendaraan pribadi. Sementara itu, arus mudik kendaraan umum diperkirakan mulai meningkat sejak tanggal 20 Maret. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan mudik dengan baik dan menghindari perjalanan pada puncak arus mudik jika memungkinkan.

Dengan berbagai upaya yang telah disiapkan, Polresta Tangerang berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama masa mudik Lebaran 2025. Diharapkan, kerjasama dari seluruh pihak, baik aparat kepolisian, instansi terkait, maupun masyarakat, dapat mewujudkan mudik yang aman, lancar, dan berkesan.