Bea Cukai Jateng DIY dan BNNP Jateng Bersatu Padu Berantas Narkoba

Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas peredaran narkoba. Dalam sebuah konferensi pers yang digelar di kantor BNNP Jateng pada hari Rabu, 19 Maret 2025, kedua instansi ini memaparkan hasil penindakan narkoba yang signifikan di wilayah Jawa Tengah.

Rincian Barang Bukti yang Diamankan

Dari operasi gabungan yang dilakukan sejak Januari hingga pertengahan Maret 2025, petugas berhasil mengamankan barang bukti narkoba dalam jumlah yang tidak sedikit, yaitu:

• Ganja: 55,7 gram
• Sabu: 318,81 gram

Jumlah ini menjadi bukti nyata bahwa peredaran narkoba masih menjadi ancaman serius yang memerlukan perhatian dan tindakan tegas dari semua pihak.

Dampak Positif Penindakan: Ribuan Nyawa Terselamatkan

Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Kanwil Bea Cukai Jateng dan DIY, R Megah Andiarto, mengungkapkan bahwa penindakan ini diperkirakan telah menyelamatkan 13.719 jiwa dari jeratan narkoba. Lebih lanjut, ia menambahkan, "Sebanyak lebih dari 13.000 jiwa terselamatkan dari bahaya penyalahgunaan narkoba dan potensi penghematan biaya rehabilitasi mencapai Rp 20,5 miliar."

Pemusnahan Barang Bukti sebagai Bentuk Komitmen

Sebagai tindak lanjut dari penindakan tersebut, seluruh barang bukti yang telah memiliki kekuatan hukum tetap akan dimusnahkan sesuai dengan ketetapan Kejaksaan Negeri. Langkah ini merupakan wujud komitmen Bea Cukai dalam mendukung upaya pemberantasan peredaran narkotika di Indonesia.

"Kami terus berupaya melakukan pengawasan ketat, bekerja sama dengan instansi terkait, dan meningkatkan efektivitas penindakan terhadap peredaran narkotika yang semakin kompleks,” ujar Megah, menekankan pentingnya sinergi dan peningkatan kualitas penindakan.

Sinergi dan Peran Serta Masyarakat sebagai Kunci Keberhasilan

Megah juga menyoroti pentingnya kerja sama erat antara Bea Cukai dan BNNP Jateng, serta peran serta aktif masyarakat dalam mencegah peredaran narkoba. Menurutnya, sinergi antarinstansi pemerintah menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan peredaran narkoba yang semakin berkembang, terutama dengan modus operandi yang semakin canggih.

Dengan penindakan intensif yang terus dilakukan, diharapkan peredaran narkotika di Jateng dan DIY dapat terus ditekan. Bea Cukai dan BNNP berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam memberantas jaringan narkotika demi menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi masyarakat.