Gerindra Sumut Desak Bobby Nasution Evaluasi Kinerja OPD, Soroti Keselarasan Visi dengan Asta Cita
Fraksi Gerindra DPRD Sumatera Utara (Sumut) melayangkan desakan kepada Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Desakan ini didasari oleh kekhawatiran mengenai keselarasan visi antara pimpinan OPD dengan agenda pembangunan daerah yang tertuang dalam Asta Cita, yang dinilai sejalan dengan visi Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD Sumut, Gusmiyadi, menegaskan komitmen fraksinya untuk mengawal seluruh kebijakan Gubernur Bobby Nasution dalam memajukan Sumatera Utara. Dia juga menyoroti pentingnya efisiensi anggaran di tengah situasi ekonomi yang dinamis saat ini. Gusmiyadi meyakini bahwa semangat Prabowo Subianto untuk membangun Indonesia harus diimplementasikan secara konkret di tingkat daerah.
"Kami percaya bahwa semangat gubernur sudah sejalan dengan visi Pak Prabowo. Namun, tantangannya terletak pada jajaran OPD yang ada," ujar Gusmiyadi, Kamis (20/3/2025).
Lebih lanjut, Gusmiyadi menekankan pentingnya peran pimpinan OPD dalam mendukung program Asta Cita, terutama di sektor-sektor strategis seperti pertanian, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dia mengingatkan para kepala dinas, khususnya di bidang pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan, kesehatan, pendidikan, koperasi, dan UMKM, untuk berhati-hati dalam mengelola anggaran, terutama di tengah upaya efisiensi.
"Di dinas-dinas inilah ruh Asta Cita itu disandarkan," tegasnya.
Gusmiyadi menambahkan bahwa situasi saat ini dapat dimanfaatkan oleh Gubernur Bobby Nasution untuk mengevaluasi kinerja OPD secara objektif. Dia menilai bahwa pimpinan OPD yang tidak memiliki visi yang jelas dan inisiatif yang memadai layak untuk dievaluasi dan diganti dengan individu yang memiliki kompetensi yang lebih mumpuni.
"Di tengah situasi seperti ini, seringkali ada pihak-pihak yang memanfaatkan keadaan untuk kepentingan pribadi, atau bahkan tidak memiliki visi, inisiatif, dan kreativitas, sehingga alokasi anggaran tidak sesuai dengan semangat efisiensi yang diamanatkan. Untuk pimpinan OPD yang memiliki kecenderungan seperti ini, kami mengusulkan agar dievaluasi dan digantikan dengan orang-orang yang memiliki kompetensi yang memadai," pungkasnya.
Berikut adalah poin-poin penting yang menjadi sorotan Fraksi Gerindra DPRD Sumut:
- Evaluasi Kinerja OPD: Mendesak Gubernur Bobby Nasution untuk melakukan evaluasi kinerja seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
- Keselarasan Visi: Menekankan pentingnya keselarasan visi antara pimpinan OPD dengan agenda pembangunan daerah yang tertuang dalam Asta Cita.
- Efisiensi Anggaran: Mengingatkan para kepala dinas untuk berhati-hati dalam mengelola anggaran, terutama di tengah upaya efisiensi.
- Sektor Strategis: Menyoroti pentingnya peran pimpinan OPD di sektor-sektor strategis seperti pertanian, UMKM, kesehatan, dan pendidikan dalam mendukung program Asta Cita.
- Kompetensi Pimpinan: Mengusulkan agar pimpinan OPD yang tidak memiliki visi yang jelas dan inisiatif yang memadai diganti dengan individu yang memiliki kompetensi yang lebih mumpuni.
Fraksi Gerindra DPRD Sumut berharap agar evaluasi kinerja OPD ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pemerintahan di Sumatera Utara, serta memastikan bahwa program pembangunan daerah benar-benar sejalan dengan visi Asta Cita dan semangat Presiden terpilih Prabowo Subianto.