Menyambut lonjakan mobilitas selama periode Lebaran 2025, LRT Jabodebek telah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan bagi para penumpangnya. Operator kereta api ringan ini akan meningkatkan frekuensi perjalanan, menawarkan tarif khusus yang lebih terjangkau, dan memberikan kemudahan aksesibilitas, termasuk memperbolehkan penumpang membawa sepeda non-lipat.

Peningkatan Frekuensi Perjalanan

LRT Jabodebek akan mengoperasikan total 6.804 perjalanan selama periode angkutan Lebaran yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025. Jumlah ini meningkat signifikan sebesar 10,6% dibandingkan dengan 6.152 perjalanan yang dioperasikan pada periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan ini bertujuan untuk mengakomodasi lonjakan penumpang yang diperkirakan akan terjadi selama musim mudik dan libur Lebaran. Rincian frekuensi perjalanan harian adalah sebagai berikut:

• Hari Kerja (Weekday): 366 perjalanan per hari
• Akhir Pekan dan Libur Nasional: 270 perjalanan per hari

Target Penumpang dan Tarif Spesial

LRT Jabodebek menargetkan untuk melayani 1.161.201 penumpang selama periode angkutan Lebaran 2025. Target ini mencerminkan optimisme operator terhadap peningkatan penggunaan transportasi publik selama libur panjang. Untuk menarik lebih banyak penumpang dan memberikan keringanan biaya perjalanan, LRT Jabodebek menawarkan tarif khusus selama periode cuti bersama Lebaran (28 Maret - 7 April 2025), yaitu:

• Tarif mulai dari Rp 5.000 hingga maksimal Rp 10.000.

Kemudahan Akses dan Keamanan

Selain tarif yang terjangkau, LRT Jabodebek juga memberikan kemudahan akses bagi para penumpangnya. Selama periode cuti bersama Lebaran, penumpang diperbolehkan membawa sepeda non-lipat ke dalam stasiun dan kereta. Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk menggunakan LRT Jabodebek sebagai bagian dari perjalanan wisata atau rekreasi mereka.

Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang, LRT Jabodebek telah menempatkan 242 petugas frontliner di seluruh stasiun untuk memberikan informasi dan bantuan kepada penumpang. Selain itu, 460 petugas keamanan akan ditempatkan di stasiun, kereta, dan area strategis lainnya untuk menjaga ketertiban dan keamanan.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menekankan komitmen perusahaan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat selama masa angkutan Lebaran 2025. Ia berharap bahwa dengan frekuensi perjalanan yang optimal, tarif yang terjangkau, dan pelayanan yang maksimal, LRT Jabodebek dapat menjadi pilihan transportasi yang aman, efisien, dan nyaman bagi masyarakat, baik yang melakukan perjalanan mudik di wilayah Jabodetabek maupun yang beraktivitas di Jakarta selama libur Lebaran.

Purnomosidi juga mengimbau masyarakat untuk memperhatikan waktu perjalanan dan memperhitungkan waktu yang cukup agar dapat sampai ke tujuan dengan nyaman. Ia juga mengharapkan kerjasama antar pengguna dan kepatuhan terhadap petunjuk yang ada, terutama pada saat jam sibuk. Dengan langkah-langkah ini, LRT Jabodebek berupaya untuk mendukung mobilitas masyarakat selama libur Lebaran dan memberikan pengalaman perjalanan yang positif.