Polres Kulon Progo Siapkan Skema Rekayasa Lalu Lintas Antisipasi Lonjakan Kendaraan Saat Mudik Lebaran

Menjelang perayaan Idul Fitri, Polres Kulon Progo telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk menghadapi potensi lonjakan arus lalu lintas di wilayahnya. Fokus utama pengamanan dan pengaturan lalu lintas akan ditempatkan pada jalur lintas Selatan, yang diprediksi akan mengalami peningkatan volume kendaraan secara signifikan selama periode mudik dan balik Lebaran.

AKP Priya Tri Handaya, Kasat Lantas Polres Kulon Progo, menyampaikan bahwa pihaknya telah memetakan dua titik krusial yang berpotensi mengalami kepadatan, yaitu Jembatan Srandakan 2 dan kawasan Jembatan Glagah. "Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas di Tugu Simpang Brosot jika terjadi kemacetan atau penumpukan. Petugas akan ditempatkan di sana untuk mengatur arus lalu lintas," ujarnya.

Fokus Pengamanan dan Rekayasa Lalu Lintas

• Jembatan Srandakan 2: Kondisi jembatan yang memprihatinkan pasca-jebolnya dam menjadi perhatian utama. Erosi pada fondasi jembatan akibat banjir meningkatkan risiko jika terjadi penumpukan kendaraan. Polisi akan berupaya mencegah kepadatan di area ini melalui pengaturan lalu lintas yang ketat.
• Jembatan Glagah: Lokasi ini berdekatan dengan kawasan wisata Pantai Glagah yang selalu menjadi tujuan favorit pemudik. Potensi kemacetan di sekitar jembatan sangat tinggi, terutama karena antrean kendaraan yang hendak memasuki area wisata. Untuk mengantisipasi hal ini, Polres Kulon Progo berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata untuk menerapkan sistem penjualan tiket jemput bola, sehingga mengurangi antrean di pintu masuk.

Koordinasi dan Langkah Antisipatif

Selain rekayasa lalu lintas di dua titik tersebut, Polres Kulon Progo juga meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Dinas Perhubungan dan Dinas Pariwisata. Tujuannya adalah untuk memastikan kelancaran arus mudik dan memberikan rasa aman kepada para pemudik yang melintas di wilayah Kulon Progo.

AKP Priya Tri Handaya juga mengimbau kepada para pemudik untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Ia juga menyarankan agar pemudik memanfaatkan jalur alternatif yang telah disiapkan untuk menghindari potensi kemacetan di jalur utama.

Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik, diharapkan arus mudik Lebaran di Kulon Progo dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh pengguna jalan.