Cemburu Membara di Cakung, Pria Jadi Korban Pembacokan Celurit
Aksi Pembacokan Dipicu Cemburu di Cakung, Jakarta Timur
Kasus kekerasan kembali mencoreng wilayah Jakarta Timur. Seorang pria berinisial SH menjadi korban pembacokan di kawasan Penggilingan, Cakung, pada Selasa dini hari (18/03/2025). Insiden ini diduga kuat dilatarbelakangi oleh rasa cemburu.
Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menjelaskan kronologi kejadian. Menurutnya, SH sedang berada di kediaman seorang wanita berinisial MPH ketika pelaku, yang diidentifikasi sebagai MK, datang.
"Pelaku mendatangi rumah saksi satu (MPH) dan mendapati korban berada di dalam. Hal ini memicu percekcokan antara pelaku dan korban, karena pelaku merasa cemburu melihat korban berada di sana," ujar Kombes Ade Ary dalam keterangan persnya, Jumat (21/03/2025).
Percekcokan verbal tersebut kemudian meningkat menjadi aksi kekerasan. MK, yang ternyata telah mempersiapkan diri dengan membawa senjata tajam jenis celurit dari rumah, langsung menyerang SH.
"Pelaku sudah berinisiatif membawa senjata tajam jenis celurit dari rumahnya dan menyembunyikannya di depan kamar," ungkap Kombes Ade Ary. "Karena emosi yang memuncak, pelaku kemudian melakukan pembacokan yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka."
Warga Bertindak Cepat, Pelaku Berhasil Diamankan
Keributan yang terjadi di lokasi kejadian mengundang perhatian warga sekitar. Mereka bergegas keluar rumah dan mendapati SH dalam kondisi terluka akibat sabetan celurit. Tanpa ragu, warga kemudian menangkap MK dan mengamankannya.
"Pelaku berhasil diamankan oleh saksi dua, dibantu oleh warga sekitar," kata Kombes Ade Ary.
Saat ini, kasus pembacokan ini sedang dalam penanganan intensif oleh Polsek Metro Cakung. Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman untuk mengetahui motif pasti dari pelaku dan memastikan tidak ada keterlibatan pihak lain.
Kasus ini menjadi pengingat akan bahaya dari rasa cemburu yang tidak terkendali. Diharapkan masyarakat dapat lebih bijak dalam menyelesaikan masalah dan menghindari tindakan kekerasan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.