Misteri Kematian Pria di Ringroad Yogyakarta Terkuak: Polisi Temukan Palu dan Luka Serius pada Korban

Identitas Korban Pembunuhan di Ringroad Selatan Terungkap: Polisi Temukan Palu di Lokasi Kejadian

YOGYAKARTA - Teka-teki penemuan mayat seorang pria di dalam mobil yang terparkir di Ringroad Selatan, Tamanan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta, akhirnya terkuak. Korban, yang diketahui bernama Juremi (64), warga Ngotho, Bangunharjo, Sewon, Bantul, ditemukan tewas pada Jumat (21/3/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Penemuan ini sontak menggegerkan warga sekitar dan memicu penyelidikan intensif dari pihak kepolisian.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengkonfirmasi identitas korban. "Benar, identitas korban sudah kami ketahui. Korban bernama Juremi, seorang warga Bangunharjo," ujarnya pada Sabtu (22/3/2025).

Penemuan mayat Juremi bermula dari laporan warga yang curiga dengan keberadaan mobil yang terparkir lama di tepi jalan Ringroad Selatan. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Banguntapan. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera mengamankan area dengan memasang garis polisi dan berkoordinasi dengan Tim Identifikasi Polres Bantul serta tim medis.

Kondisi Korban dan Barang Bukti yang Ditemukan

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), tim medis menemukan sejumlah luka serius pada tubuh korban. Juremi ditemukan dalam posisi telentang di kursi depan kiri mobil, dengan kepala hampir menyentuh lantai. Luka robek ditemukan di beberapa bagian tubuh, termasuk dua luka di pipi kanan berukuran 1 x 1,5 cm, serta luka robek di kepala bagian belakang dengan tujuh lubang yang menyebabkan retak pada tulang tengkorak. Selain itu, terdapat luka benda tajam di area osivital pelopos serta luka sepanjang 2 cm di belakang kuping kanan.

"Berdasarkan pemeriksaan tim medis, darah masih mengalir saat ditemukan, mengindikasikan bahwa kematian terjadi kurang dari enam jam sebelum penemuan," jelas AKP Jeffry.

Tim Inafis juga menemukan fakta penting bahwa korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di jok kiri, samping pengemudi. Lebih lanjut, di dalam mobil, polisi menemukan sebuah palu berwarna hitam berbahan besi di lantai mobil, tepatnya di posisi pengemudi. Selain itu, bercak darah juga ditemukan di dasbor mobil bagian depan, kaca depan kiri, serta kaca kiri depan.

Temuan palu dan bercak darah di lokasi kejadian mengindikasikan kuat adanya tindak kekerasan yang menyebabkan kematian Juremi. Guna penyelidikan lebih lanjut, jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Yogyakarta untuk dilakukan autopsi.

Penyelidikan Mendalam Dimulai

Polres Bantul kini tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap motif dan pelaku pembunuhan Juremi. Beberapa saksi telah dimintai keterangan, termasuk warga yang pertama kali menemukan korban. Polisi juga tengah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian untuk mencari petunjuk tambahan.

"Kami masih terus mengumpulkan bukti dan informasi untuk mengungkap kasus ini secepatnya. Kami berharap, dengan kerjasama semua pihak, pelaku dapat segera ditangkap dan motif pembunuhan dapat terungkap," pungkas AKP Jeffry.

Kasus ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian dan masyarakat Yogyakarta. Penemuan mayat dengan luka-luka yang mengindikasikan kekerasan memicu kekhawatiran dan mendesak pihak kepolisian untuk segera menuntaskan kasus ini agar memberikan rasa aman kepada masyarakat.