Ambisi Besar BAIC Indonesia: Targetkan 20 Besar Merek Otomotif di 2025

BAIC Indonesia, produsen otomotif asal Tiongkok, menunjukkan ambisi besar untuk meramaikan pasar otomotif Indonesia. Perusahaan ini menargetkan untuk menembus jajaran 20 besar merek otomotif terlaris di Indonesia pada tahun 2025. Selain itu, BAIC juga berambisi untuk menjadi salah satu dari lima merek otomotif asal Tiongkok yang paling diminati di Tanah Air.

Chief Operating Officer (COO) BAIC Indonesia, Dhani Yahya, mengungkapkan bahwa strategi utama untuk mencapai target ini adalah melalui ekspansi jaringan diler secara agresif. Penambahan jumlah diler diharapkan dapat meningkatkan jangkauan pasar dan memberikan kemudahan akses bagi konsumen terhadap produk dan layanan BAIC.

"Saat ini, posisi kami masih berada di peringkat 30-an. Namun, kami optimis dapat mencapai target 20 besar dalam dua tahun ke depan. Kami juga bertekad untuk menjadi salah satu dari lima merek China teratas di Indonesia," ujar Dhani Yahya di Jakarta.

Tantangan dan Strategi Menghadapi Pasar

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), BAIC Indonesia saat ini menduduki peringkat ke-32 dalam daftar merek terlaris, dengan penjualan ritel sebanyak 71 unit pada periode Januari-Februari 2025. Sementara itu, dari sisi wholesales, BAIC mencatatkan angka 72 unit pada periode yang sama.

Dhani Yahya mengakui bahwa tahun 2025 menghadirkan tantangan tersendiri bagi industri otomotif, termasuk perlambatan pertumbuhan ekonomi dan banyaknya hari libur nasional di awal tahun. Meskipun demikian, ia melihat adanya tren positif sejak bulan Februari dan Maret, dengan peningkatan penjualan dibandingkan bulan Januari maupun Desember 2024.

"Januari memang kurang menggembirakan, tetapi Februari menunjukkan peningkatan yang signifikan. Kami berharap tren positif ini berlanjut di bulan Maret, bahkan melampaui rata-rata penjualan tahun lalu," ungkapnya.

Ekspansi Jaringan Diler dan Penambahan Lini Produk

Untuk mewujudkan target ambisiusnya, BAIC Indonesia berencana untuk menambah jumlah diler secara signifikan. Saat ini, BAIC Indonesia telah memiliki 10 diler yang beroperasi di berbagai wilayah. Perusahaan menargetkan untuk menambah 6 diler lagi hingga pertengahan tahun 2025, sehingga total menjadi 16 diler. Hingga akhir tahun 2025, BAIC Indonesia menargetkan untuk memiliki 25 diler guna memperluas jangkauan layanan dan meningkatkan penjualan.

Selain memperkuat jaringan distribusi, BAIC Indonesia juga menargetkan penjualan lebih dari 1.000 unit pada tahun 2025. Untuk mencapai target ini, perusahaan berencana untuk menambah lini produknya dalam waktu dekat. Penambahan lini produk ini diharapkan dapat memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen di Indonesia.

Sejak memasuki pasar Indonesia pada tahun 2024, BAIC Indonesia baru menawarkan dua model, yaitu X55 dan BJ40. Namun, perusahaan berjanji akan menghadirkan lebih banyak model untuk bersaing di berbagai segmen otomotif nasional. Langkah ini menunjukkan komitmen BAIC Indonesia untuk menjadi pemain yang signifikan di pasar otomotif Indonesia.

Daftar rencana dan target BAIC Indonesia di tahun 2025

• Menembus peringkat 20 besar merek otomotif terlaris di Indonesia.
• Masuk dalam lima besar merek China terpopuler di Indonesia.
• Menambah jumlah diler menjadi 16 di pertengahan tahun dan 25 di akhir tahun 2025.
• Menargetkan penjualan lebih dari 1.000 unit.
• Menambah lini produk untuk memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen.