Bamboe Wanadesa: Simfoni Alam dan Inovasi Warga di Gerbang Ibu Kota Nusantara

Di tengah geliat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), sebuah kisah inspiratif lahir dari sebuah kampung bernama Pati, Balikpapan Utara. Di sana, tersembunyi sebuah oase bernama Bamboe Wanadesa, sebuah destinasi ekowisata yang lahir dari semangat gotong royong dan inovasi warga setempat.

Transformasi Lahan Terbengkalai

Dahulu, lahan seluas 7 hektar ini hanyalah hutan bambu yang terbengkalai, berbatasan langsung dengan Waduk Manggar. Namun, pandemi Covid-19 membawa berkah tersendiri. Di saat aktivitas di luar rumah terbatas, warga Kampung Pati yang tergabung dalam Kelompok Tani Hutan (KTH) melihat potensi tersembunyi di lahan tersebut.

Dengan semangat kebersamaan dan dana swadaya, mereka mulai membersihkan dan menata hutan bambu. Jalan setapak dibangun, gazebo didirikan, dan spot-spot foto Instagramable diciptakan. Perlahan tapi pasti, hutan bambu yang dulunya tak terurus bertransformasi menjadi sebuah destinasi wisata yang memikat.

Daya Tarik Bamboe Wanadesa

Bamboe Wanadesa menawarkan pengalaman wisata yang berbeda. Pengunjung dapat menikmati:

• Keasrian Hutan Bambu: Berjalan-jalan di antara rimbunnya bambu, menghirup udara segar, dan merasakan ketenangan yang sulit ditemukan di tengah hiruk pikuk kota.
• Keindahan Waduk Manggar: Menikmati pemandangan waduk yang luas, berkeliling dengan perahu, atau sekadar bersantai di tepi waduk.
• Fasilitas Penunjang: Bamboe Wanadesa dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti parkiran luas, musholla, toilet, gazebo berbagai ukuran, pendopo, dan panggung pertunjukan.
• Wahana Air: Pengunjung dapat menikmati wahana air seperti naik perahu mengelilingi Waduk Manggar.

Kunjungan Presiden Jokowi dan Dampaknya

Popularitas Bamboe Wanadesa semakin meningkat setelah dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo pada 22 Februari 2023. Kunjungan ini membawa dampak positif bagi promosi dan pengembangan Bamboe Wanadesa.

Potensi Pengembangan

Bamboe Wanadesa memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut. Beberapa potensi pengembangan yang dapat dilakukan antara lain:

• Menambah fasilitas seperti area camping, spot olahraga, dan pusat informasi.
• Memberikan ruang bagi UMKM lokal untuk menjual produk-produk mereka di area wisata.
• Membangun kerjasama dengan pemerintah untuk mendapatkan dukungan dalam hal promosi dan pengembangan.

Pelajaran dari Bamboe Wanadesa

Kisah sukses Bamboe Wanadesa adalah bukti bahwa dengan semangat gotong royong, kreativitas, dan pemanfaatan potensi lokal, masyarakat dapat menciptakan peluang ekonomi baru dan meningkatkan kesejahteraan. Bamboe Wanadesa adalah inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di wilayahnya.

Akses dan Informasi

Bamboe Wanadesa terletak di Jl. Giri Rejo I Km.15 RT.26 Karang Joang, Balikpapan Utara. Destinasi ini buka setiap hari dan menawarkan harga tiket masuk yang terjangkau. Untuk informasi lebih lanjut, pengunjung dapat mengunjungi akun media sosial Bamboe Wanadesa.