Aspirasi Warga Kaur Didengar: 25 Km Jalan Rusak Diperbaiki Usai Laporan ke 'Lapor Pak Bupati'
Jalan Rusak di Kaur Jadi Prioritas Perbaikan Berkat 'Lapor Pak Bupati'
Bengkulu - Program "Lapor Pak Bupati" milik Pemerintah Kabupaten Kaur, Bengkulu, menjadi wadah efektif bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan terkait infrastruktur. Sejak diluncurkan pada 12 Maret 2025, fanpage Facebook resmi program ini dibanjiri laporan warga mengenai kerusakan jalan, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Kaur, Jarnawi, mengonfirmasi tingginya animo masyarakat dalam memanfaatkan platform tersebut. Mayoritas laporan yang masuk berkaitan dengan kondisi jalan yang memprihatinkan di berbagai wilayah.
"Keluhan terkait kerusakan jalan mendominasi laporan yang kami terima. Contohnya, saat Safari Ramadhan di Kecamatan Muara Sahung pada 13 Maret 2025, warga secara langsung menyampaikan keluhan mengenai jalan rusak kepada Bupati. Responnya pun cepat, Bupati langsung menginstruksikan perbaikan," ungkap Jarnawi.
Penanganan Sementara Jalan Provinsi
Kerusakan jalan terparah dilaporkan terjadi di Kecamatan Muara Sahung. Ironisnya, ruas jalan tersebut merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Meski demikian, tingginya desakan dari masyarakat membuat Pemerintah Kabupaten Kaur mengambil langkah cepat.
"Akses transportasi yang buruk di Kecamatan Muara Sahung sangat dikeluhkan warga. Mereka menyampaikan keluhan ini kepada Bupati Kaur, Gusril Pausi, terkait jalan penghubung kecamatan yang merupakan milik Provinsi Bengkulu," jelas Jarnawi, mengutip laporan yang masuk melalui fanpage "Lapor Pak Bupati".
Kondisi jalan dipenuhi lubang yang menganga dan tergenang air saat hujan. Menjelang Lebaran Idul Fitri 1446 H, Bupati Kaur mengambil inisiatif untuk menurunkan alat berat dan menimbun lubang-lubang tersebut dengan koral sebagai solusi sementara.
"Untuk saat ini, penanganan baru sebatas penutupan lubang dengan koral. Pemerintah Daerah Kaur akan terus mengusulkan pembangunan jalan ini kepada Pemerintah Provinsi," imbuhnya.
Koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu
Wakil Bupati Kaur, Abdul Hamid, juga membenarkan adanya perbaikan sementara terhadap jalan provinsi yang rusak parah.
"Kami sedang dan telah memperbaiki sebagian jalan yang kerusakannya paling parah. Ruas jalan Tanjung Iman - Muara Sahung sepanjang sekitar 25 kilometer ini memang menjadi perhatian utama kami," jelas Abdul Hamid.
Ia menambahkan bahwa koordinasi antara Pemerintah Daerah Kaur dan Pemerintah Provinsi Bengkulu terus dilakukan. Masyarakat sangat mengharapkan perbaikan jalan ini segera dituntaskan.
"Perbaikan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kaur bersifat sementara. Kami berharap Bapak Gubernur dapat segera menuntaskan perbaikan jalan ini secara permanen," harapnya.
Sebelumnya, Bupati Kaur, Gusril Pausi, telah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Wakil Gubernur Mian terkait jalan provinsi yang rusak tersebut.
"Pak Bupati sudah menyampaikan permasalahan ini kepada Pak Wagub Mian untuk diteruskan kepada Gubernur," pungkas Jarnawi.
Program "Lapor Pak Bupati Kaur" menjadi bukti nyata bahwa pemerintah daerah responsif terhadap keluhan dan aspirasi masyarakat. Melalui platform media sosial ini, warga dapat dengan mudah menyampaikan masalah yang dihadapi, dan pemerintah dapat dengan cepat mengambil tindakan untuk mencari solusi.
Rangkuman Poin Penting:
- Program "Lapor Pak Bupati" menjadi wadah aspirasi warga Kaur.
- Kerusakan jalan menjadi keluhan utama yang dilaporkan.
- Pemkab Kaur melakukan perbaikan sementara jalan provinsi yang rusak.
- Koordinasi dengan Pemprov Bengkulu terus dilakukan.
- Masyarakat berharap perbaikan jalan permanen segera terealisasi.